GridOto.com - Mantan bos F1, Bernie Ecclestone menyarankan Sebastian Vettel istirahat semusim.
Bernie Ecclestone mengklaim dirinya terus berkomunikasi dengan Sebastian Vettel untuk membahas masa depan pembalap asal Jerman itu.
Menurut Bernie Ecclestone, tempat terbaik untuk Sebastian Vettel adalah di Mercedes.
Ia yakin pria 32 tahun itu takkan bermasalah jika harus berduet dengan Lewis Hamilton.
Baca Juga: Asyik! Penonton Mungkin Boleh Datang Menyaksikan Balap F1 Austria
Tetapi, untuk tahun depan Bernie Ecclestone tak melihat tempat untuk Sebastian Vettel di Mercedes. Untuk itu, ia menyarankan Vettel mengambil rehat selama setahun.
"Saya berbicara banyak dengan Vettel. Saya pikir dia harus rehat satu tahun. Dia bisa kembali pada 2022, dengan aturan yang baru," kata Ecclestone dilansir GridOto.com dari Marca.
Untuk musim depan, Mercedes telah memastikan akan mempertahankan skuad saat ini.
Opsi lainnya adalah memilih pembalap yang terikat kontrak dengan mereka.
Baca Juga: Austria Dipastikan Bisa Gelar Balapan F1, MotoGP Ikutan Sumringah
"Vettel bisa mengambil langkah mudur dan melihat seperti apa aturan baru berdampak bagi F1. Saya rasa dia senang menjadi rekan setim Lewis di Mercedes," ucap Ecclestone.
Meski begitu, ada kabar yang mengatakan bahwa Lewis Hamilton tidak mau bertandem dengan Sebastian Vettel
Pasalnya, Hamilton memahami risiko jika ada dua pembalap yang bertekad meraih gelar dalam satu tim.
Namun, Bernie Ecclestone mengklaim bahwa Lewis Hamilton tidak memiliki pilihan lain dan akan menerima berduet dengan Sebastian Vettel.
Baca Juga: Kalau Fernando Alonso Balap F1 Lagi, Pembalap Spanyol Bisa Bikin Repot Max Verstappen
"Saya tidak melihat Lewis akan meninggalkan Mercedes. Jika dia melakukannya, dia juga akan pergi dari F1," jelas Ecclestone.
"Apakah Lewis bakal ke Ferrari? Rasanya tidak mungkin. Anda sudah tahu bahwa semuanya sudah terorganisasi dengan baik di Mercedes." tutup Ecclestone.
Mercedes sendiri kabarnya tertarik untuk merekrut Sebastian Vettel karena akan berdampak besar dalam hal pemasaran.
Sedangkan Lewis Hamilton hingga kini belum memutuskan masa depannya di F1, padahal kontraknya akan habis pada akhir tahun ini.
Isu Toto Wolff yang bakal meninggalkan Mercedes juga diyakini akan memengaruhi Lewis Hamilton dalam membuat keputusan.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Marca |
KOMENTAR