GridOto.com - Karbon fiber pada cover body motor memang bisa mendongkrak penampilan.
Kalau pakai cover body berbahan karbon fiber, motor jadi terlihat lebih sporty.
Tapi kalian tahu enggak sih ternyata pembuatan body motor yang berbahan karbon fiber itu enggak gampang, lho.
"Yang paling susah itu kalau bikin cover body motor karbon fiber," buka Elang selaku pemilik Panda Po, bengkel spesialis bikin body karbon dan repaint motor kepada GridOto.com beberapa waktu yang lalu (04/20).
Baca Juga: Jadi Pilihan Buat Upgrade, Segini Harga Kampas Ganda Carbon Kevlar
Pertama-tama Elang harus membuat cetakan atau biasa disebut sebagai mal-malan.
"Di atas cetakan itu baru diberi lembaran karbon fiber," jelas pria yang akrab disapa Jangkung ini.
"Tapi rata-rata itu untuk bikin bemper mobil atau body motor butuh 3 sampai 4 lapis lembaran karbon fiber," jelas Elang.
Baca Juga: Kampas Ganda Carbon Kevlar Bertapak Panjang, Apa Kelebihannya?
Setelah lapisan karbon fiber rata, baru Elang menuangkan cairan pelapis.
"Kami biasanya nyebutnya obat, mirip resin yang digunakan untuk bikin cover body fiber biasa," tambahnya.
Proses bikin body karbon kevlar enggak sampai di situ.
"Setelah lapisan resinnya mengering, permukaan harus diamplas sampai rata," jelas Elang.
Baca Juga: Jarang Rusak, Benarkah Usia Pakai Koil Motor Bisa Tembus 100.000 Km?
Proses amplas resin body karbon fiber ini adalah salah satu bagian yang paling sulit.
"Soalnya kalau sudah kering, resin jadi keras, saat mengamplas juga harus rata," jelas Elang.
"Kalau terlalu dalam juga lapisan karbon kevlar bisa robek," tambahnya.
Agar kinclong, tahap terakhir atau finishing dari buat body karbon fiber adalah poles.
Baca Juga: Nekat Pasang Koil Motor Karburator di Motor Injeksi, Ini Risikonya
"Bagian terakhir kami lakukan amplas halus dan poles, kalau sudah jadi bening," jelas Elang.
"Body karbon fiber yang asli itu karbonnya berada di dalam lapisan beningnya," pungkasnya.
Tuh, wajar saja komponen berbahan karbon fiber mahal, selain bahan bakunya mahal proses pembuatannya juga tidak mudah Sob.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR