GridOto.com - Ada beberapa gejala atau ciri-ciri kampas kopling motor sudah harus diganti.
Salah satu cara untuk mendeteksi awalnya bisa dilihat dari perpindahan gigi.
"Saat kampas kopling sudah mulai tipis, ganti gigi motor itu jadi keras dan susah," buka Benny Ilham, owner VB Motor bengkel spesialis Yamaha Scorpio kepada GridOto.com.
Sebenarnya kalau perpindahan motor kalian tiba-tiba keras buat motor sport atau bebek masih bisa setel kopling.
Baca Juga: Bongkar CVT Tidak Pakai Tracker, Awas Rumah Roller Bisa Pecah!
Tapi kalau setelan kopling sudah habis tetap keras juga, besar kemungkinan kampas kopling minta diganti.
Selain itu, tanda-tanda kampas kopling minta diganti adalah munculnya gejala slip.
"Terutama saat lagi jalan, motor sudah digas tapi kecepatannya tidak bertambah," jelas pria yang akrab disapa Benny ini.
"Seperti enggak singkron gitu, rpm-nya tinggi tapi motor kecepatannya biasa aja. Seperti loss kopling," kata Benny yang bengkelnya terletak di Jalan Kemang Raya No.23, Cilodong, Depok, Jawa Barat ini.
Baca Juga: Kampas Ganda Carbon Kevlar Bertapak Panjang, Apa Kelebihannya?
Kemudian saat dipakai riding melintasi jalan pegunungan atau bukit juga enggak enak.
"Terus saat dipakai riding di jalanan menanjak, seperti berat tarikannya bahkan kalau sudah parah enggak kuat nanjak," jelas Benny.
Kampas kopling mau habis membuat kinerja transmisi di motor jadi enggak efisien.
"Efeknya konsumsi bensin motor jadi lebih boros dari biasanya," pungkasnya.
Baca Juga: Kondisi Rumah Kampas Ganda Seperti Ini Bikin Motor Matic Gredek
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR