GridOto.com - Bagi pecinta motor trail rakitan Geng Ijo pasti tidak asing jika mendengar nama Kawasaki KLX230 SE dan KLX230R.
Namun apa kalian tahu, meski dibekali mesin yang sama kedua motor trail PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) memiliki perbedaan lho.
Melansir kawasaki-motor.co.id, perbedaan yang paling kentara bisa dilihat dari tampilannya.
Berbeda dengan KLX230 SE, KLX230R tidak dilengkapi dengan kelengkapan lalu lintas seperti lampu-lampu dan dudukan pelat nomor.
Baca Juga: Kawasaki ER-6n Bertampang Radikal Terinspirasi Dari Lotus C-01
Wajar saja KMI tidak membekali itu semua, karena KLX230R ini memang diperuntukan khusus untuk off-road.
Selain itu, KLX230R menggunakan swing arm aluminium yang membuatnya memiliki berat total hanya 115 Kg.
Beratnya tersebut lebih ringan jika dibandingkan KLX230 SE yang memiliki berat total 133 kg.
Berat dari keduanya ini tidak hanya dipengaruhi oleh beberapa komponen itu saja, namun dipengaruhi juga oleh kapasitas tangki bahan bakarnya.
KLX230R memiliki kapasitas bahan bakar 6,6 liter, artinya lebih sedikit jika dibandingkan KLX230 SE yang memiliki kapasitas 7,5 liter.
Baca Juga: Akhirnya, Ninja ZX-25R 250 4 Silinder Meraung Pakai Knalpot Racing Yoshimura. Dengerin Suaranya!
Urusan dimensi, KLX230R memiliki panjang 2.045 mm, lebar 840 mm dan tinggi 1.200 mm.
Sementara KLX230 SE memiliki panjang 2.105 mm, lebar 940 mm dan tinggi 1.190 mm.
Namun sasi yang digunakan oleh kedu motor trail ini tetap sama sob, yakni menggunakan sasis All-new perimeter.
Selain itu, keduanya juga dibekali mesin satu silinder berkapasitas 233 cc SOHC berpendingin udara.
Menggunakan mesin tersebut, KLX230R mampu menghasilkan tenaga 19,5 dk pada 8.000 rpm dan torsi 20,6 Nm pada 6.000 rpm.
Sedangkan KLX230 SE memiliki tenaga 18,7 dk pada 7.600 rpm dan torsi 19,8 Nm pada 6.100 rpm.
Soal harga, KLX230R dibanderol Rp 49.300.000 On The Road (OTR) Jakarta dan KLX230 SE dibanderol Rp 45.800.000 OTR Jakarta pada 18 Mei 2020.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Kawasaki-motor.co.id |
KOMENTAR