GridOto.com - Rencananya seri perdana F1 2020 bakal berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, pada 5 Juli 2020 mendatang.
Bos tim Red Bull, Christian Horner, memprediksi bakal terjadi banyak insiden di seri perdana F1 2020.
Tujuh bulan absen dari aktivitas di lintasan diyakininya bakal membuat pembalap kesulitan saat harus beradaptasi lagi saat F1 2020 dimulai nanti.
Pasalnya selama pandemi virus Corona (Covid-19) mereka tidak bisa keluar rumah untuk berlatih.
Baca Juga: Kalahkan Charles Leclerc, George Russell Juarai Seri Kelima Balap Virtual F1
"Ini menjadi libur terpanjang bagi semua pembalap," kata Horner seperti dilansir GridOto.com dari gpfans.com.
"Balapan bisa kembali sehat jika kami memulai pada Juli. Tapi, pembalap akan kesulitan hingga ada beberapa insiden," sambungnya.
Horner mengaku sangat merindukan segala aktivitas balapan dan atmosfer yang menyertai, begitu juga bagi para pembalap.
Mereka diyakini bakal lebih merasa frustrasi karena tidak bisa mengemudikan mobil balapnya dalam waktu yang lama lantaran pandemi Covid-19.
Baca Juga: Lewis Hamilton Tak Suka Balapan F1 Digelar Tanpa Penonton
"Rasanya akan aneh bagi tim dan pembalap hanya berdiam diri karena biasanya kami disibukkan dengan perlombaan," imbuhnya.
"Ketika tak bisa mengerjakan sesuatu yang sudah terbiasa dalam waktu lama, Anda akan menyadari betapa berharganya itu semua," jelas Horner.
Pembalap Red Bull, Max Verstappen dan Alexander Albon rutin mengikuti balapan virtual untuk mengasah 'feeling' saat di lintasan.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | gpfans.com |
KOMENTAR