GridOto.com - Bos F1, Chase Carey mulai membuka negosiasi dengan beberapa sirkuit yang di luar kalender balap 2020.
Sebelumnya, Chase Carey mengatakan F1 2020 bisa dimulai di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, awal Juli mendatang.
Tapi, F1 tetap membutuhkan sirkuit lain yang siap menggelar lomba berikutnya sebagai antisipasi agar balapan tak lagi terhenti.
"Kami bekerja tanpa lelah sejak pembatalan F1 Australia," kata Chase Carey dilansir GridOto.com dari Crash.net.
Baca Juga: Berkat Jadi Pembalap Uji Ferrari, Daniil Kvyat Urungkan Niat Pensiun dari F1
"Dan, secara aktif terlibat dalam menyusun kalender balap yang potensial untuk 2020 dengan para promotor," sambung Chase Carey.
Liberty Media selaku pemegang hak komersial F1 juga memikirkan opsi untuk menggelar balapan di lokasi yang berdekatan.
Upaya ini untuk mengatasi aturan pembatasan wilayah yang masih diberlakukan beberapa negara terkait pandemi virus Corona (Covid-19).
"Ada dua tantangan. Mengidentifikasi lokasi balapan dan menentukan bagaimana kami membawa keperluan ke sana," ucap Chase Carey.
Baca Juga: Banyak Balapan Ditunda, Tim F1 Tetap Dapat Hadiah Uang 100% dari Formula 1
"Kami sedang diskusi dengan semua promotor, serta beberapa sirkuit yang tak masuk kalender 2020 untuk memaksimalkan semua opsi," jelas Chase Carey.
Sirkuit Hockenheimring, Jerman, menjadi salah satu pilihan Liberty Media karena memiliki Grade A dari FIA.
"Target kami menggelar balapan di Austria, 5 Juli mendatang, dan kembali berlomba di lokasi yang sama pada pekan berikutnya," ujarnya.
"Kami dalam tahapan menyusun jadwal lomba di Eropa hingga awal September, termasuk selama Agustus yang biasanya jadi jeda musim panas," imbuhnya.
Chase Carey masih membuka peluang untuk menambah durasi F1 2020 hingga Januari 2021. Tapi, tetap mengupayakan agar selesai pertengahan Desember.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | motorsport.com |
KOMENTAR