GridOto.com - Pembalap tim AlphaTauri, Daniil Kvyat sempat berniat untuk pensiun ketika dirinya merasa dibuang oleh tim Toro Rosso pada 2017.
Tapi, pengalaman jadi pembalap uji Ferrari membuat Daniil Kvyat ingin terus melanjutkan kariernya di F1.
Pembalap asal Rusia itu menjalani debut di F1 2014 bersama tim Toro Rosso, sebelum dipromosikan ke Red Bull pada 2015.
Satu musim membela Red Bull, Kvyat meraih dua finis podium sebelum akhirnya dipulangkan lagi ke Toro Rosso.
Baca Juga: Banyak Balapan Ditunda, Tim F1 Tetap Dapat Hadiah Uang 100% dari Formula 1
Kala itu, giliran Max Verstappen yang dipromosikan ke tim Red Bull untuk mendampingi Daniel Ricciardo.
Setelah kehilangan bangkunya di Toro Rosso pada akhir 2017, Kvyat menghabiskan tahun berikutnya sebagai pembalap uji di Ferrari.
Kvyat mengatakan jika ia memikirkan kembali kariernya di F1 setelah menjalani pengelamanan emosional di trek milik Ferrari, Fiorano.
"Pada akhirnya aku menguji mobil Ferrari tahun itu di Fiorano, itu sangat emosional bagiku. Karena itu adalah mobil Ferrari dan itu sangat keren," kata Kvyat dilansir GridOto.com dari formula1.com.
Baca Juga: F1 Takkan Batalkan Balapan Lagi Jika Ada Kasus Positif Covid-19 di Weekend Balap
"Aku belum mengendarai apapun selama enam bulan. Saya sangat menikmatinya, dan pada hari itu aku paham, jika aku ingin kembali bagaimanapun juga ke F1," imbuh Kvyat.
Sebagai pembalap uji, masukan dari Kvyat sangat berharga bagi tim yang kala itu diperkuat, Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen.
Membalap lagi di musim 2019, Kvyat berhasil mempersembahkan satu podium di F1 Jerman untuk Toro Rosso, yang tahun ini berganti nama menjadi AlphaTauri.
tau
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | formula1.com |
KOMENTAR