GridOto.com-Sejak kehadiran PT Piaggio Indonesia sebagai APM resmi Vespa di Indonesia, pengguna skuter ini semakin banyak terlihat.
Mereka sudah merilis banyak varian Vespa, mulai dari Vespa S 125, LX 125, Sprint 150, Primavera 150, GTS Series juga beberapa edisi spesial seperti 946.
Desain ikonik tak lekang waktu bikin motor ini banyak digemari masyarakat. Selain untuk alat transportasi, juga untuk gaya hidup.
(Baca Juga: Terlihat Standar, Tapi Modifikasi Vespa GTS 300 Ini Istimewa)
Stok Vespa modern bekas pun semakin banyak dan mudah ditemui dibeberapa showroom juga forum jual beli online.
Yang menarik, selisih harga baru dan bekas ternyata enggak berbeda jauh karena beli unit baru kadang harus inden untuk tipe tertentu.
"Harapannya mereka bisa pakai motornya dengan cepat tanpa harus menunggu," kata Amos Ivan, owner Vescooter yang khusus menjual Vespa modern bekas.
Untuk memilih unit bekas Vespa modern juga ada cara tersendiri sob, karena konstruksi Vespa ini berbeda karena bodinya dari plat besi.
Tentunya jangan sampai kita tertipu sama pedagang nakal yang bilang dagangannya bagus, enggak tahunya malah zonk hehehe...
"Pertama untuk bodi, buat lihat bekas ketokan atau penyok, bisa lihat sisi dalam tepong (bodi belakang), lepas saja bagasinya terus diraba," kata Ivan lagi.
(Baca Juga: Dibikin Kencang Sudah Biasa, Vespa Dipakai Reli di Dakar Baru Luar Biasa, Ini Kisahnya)
Kemudian enggak perlu takut odometer di-reset, karena ternyata Vespa enggak bisa di-reset untuk mengakali odometer, supaya terlihat jarang dipakai.
"Itu enggak bisa di-reset, kecuali Vespa S dan LX itu biasanya kabel spidometer putus, jadi odometer enggak mutar," sambung Ivan.
Terus gimana dengan memeriksa kondisi mesin dan kelistrikan? Nah, buat selengkapnya langsung saja simak video termasuk MotorSeken di bawah ini.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR