Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

UKM Otomotif Kesulitan di Tengah Pandemi, Ketua MPR RI Dorong Stimulus Lebih Besar dari Pemerintah

Naufal Shafly - Selasa, 28 April 2020 | 19:03 WIB
Bamsoet bersama Satrio Nur Rachmanto Ketua Umum Motor Besar Indonesia saat ngobrol virtual
Dok
Bamsoet bersama Satrio Nur Rachmanto Ketua Umum Motor Besar Indonesia saat ngobrol virtual

GridOto.com - Pandemi Covid-19 bukan hanya berdampak bagi pabrikan otomotif, tapi juga turut berimbas ke sektor Usaha Menengah Kecil (UKM).

Para pelaku UKM bidang otomotif saat ini tengah kesulitan mendapat pemasukan, akibat dari Pandemi Covid-19 ini.

Menurut Bambang Soesatyo, Ketua Umum MPR RI, situasi sulit saat ini memang tidak bisa dihindari.

Ia pun menambahkan, yang terpenting saat ini adalah terus melakukan inovasi, agar setelah Pandemi Covid-19 ini berakhir, pelaku UKM bisa kembali menghidupi bisnisnya.

Baca Juga: Ketua MPR RI Sebut Situasi Ekonomi Sedang Sulit, Kredit Kendaraan Macet Berisiko Membludak

"Kami dari KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia) mendorong pemerintah untuk melakukan langkah-langkah penanganan, diantaranya relaksasi atau stimulus PPh pasal 21, pasal 22, dan pasal 25," ucap pria yang akrab disapa Bamsoet ini dalam acara #Ngovi, ngobrol vrtual bersama OTOMOTIF Grup.

Ngobrol Virtual bersama Bambang Soesatyo ketua MPR RI
Dok
Ngobrol Virtual bersama Bambang Soesatyo ketua MPR RI


Ia menambahkan, saat ini pihaknya juga telah mendorong pemerintah agar menambah dana stimulus untuk pelaku industri.

"Kami juga meminta untuk menambah lagi dana stimulus yang kemarin dialokasikan agar bisa ditambah, supaya (pelaku industri) bisa menjalankan bisnisnya," ucapnya.

Bamsoet menilai, stimulus pemerintah sangat penting agar sektor perbankan bisa tetap berjalan.

Baca Juga: Pembelian Kendaraan Bermotor 70 Persen Lewat Kredit, Bamsoet Dorong Pemerintah Berikan Relaksasi Kredit

Alasannya, seluruh sektor usaha sangat bergantung pada perbankan.

"Kalau perbankan collapse, ya semua sektor akan lumpuh. Kalau perbankannya disubsidi, lalu orang yang kredit juga diberi keringanan untuk tidak membayar cicilan, minimal selama 6 bulan kedepan karena ditanggung pemerintah, mungkin itu adalah suatu langkah untuk menjaga ketahanan para pelaku ekonomi kita, termasuk UKM," tutupnya.

Editor : Eka Budhiansyah

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Bukan BeAT atau Vario, Ini Motor Matic Honda Yang Paling Laris di Bali

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa