GridOto.com - Sering dicap sebagai 'motor jambret', tidak serta merta membuat peminat maupun penghobi Yamaha RX-King di Indonesia meredup.
Buktinya, beberapa waktu lalu sempat viral Yamaha RX-King special edition tahun 2003 dengan kondisi seperti baru terjual dengan harga Rp 150 juta.
Hal ini juga yang membuat tren restorasi Yamaha RX-King semakin ramai.
Deni Firmansyah, selaku pemilik bengkel restorasi motor Garasi Gue 31 di Jakarta Timur mengatakan, peminat restorasi RX-King kebanyakan dari kalangan orang tua.
Baca Juga: Intip Koleksi Motor dr. Tirta Mulai Dari RX-King, CB550 Sampai Ducati Monster, Ternyata Ini Motor Favoritnya Sob!
"Semenjak kejadian viral itu, peminat restorasi RX-King ramai lagi," ujar Deni saat dihubungi GridOto.com, Kamis (23/4/2020).
"Dibanding motor lawas lainnya seperti Honda Win atau Astrea, RX-King ini memang beda kelas. Sekarang harga part-nya aja tinggi," imbuhnya.
Deni mengungkapkan, harga part seperti blok mesin dan lampu sein untuk 'Sang Raja' disebutnya liar dan tak ada patokannya.
"Sparepart baru RX-King harganya liar, enggak cuma harga motornya aja. Misal untuk speedometer ori aja Rp 2 juta, lampu sein ori depan belakang Rp 1,5 juta dan blok mesin kosong seri Y3 sekitar Rp 8 juta," terang Deni.
Baca Juga: RX-King Masih Ramai Peminatnya di Indonesia, Yamaha Ungkap Alasannya
Soal restorasi RX-King, dengan pemakaian part full orisinal disebut Irfan mencapai puluhan juta.
"Biasanya restorasi RX-King ada yang bergaya racing dan full ori, kalau racing gampang cari partnya. Tapi kalau full ori kemarin punya customer habis Rp 33 juta," jelasnya.
"Jadi kisaran harga restorasi RX-Kingitu minimal Rp 10 jutaan sampai Rp 30 jutaan, tergantung kemauan pemilik motor," sebutnya lagi.
Ia menambahkan, lama proses restorasi RX-King memakan waktu paling sebentar 2 minggu.
"Di bengkel saya paling cepat 2 minggu hingga 1 bulan, karena menyesuaikan part yang diinginkan customer juga," kata pemilik bengkel yang mulai restorasi motor sejak 2014 tersebut.
Baca Juga: Yamaha RX Special Menolak Punah, Bertransformasi Apik Jadi Cafe Racer
Sedangkan, untuk prosesnya, dimulai dari pembongkaran mesin, pembersihan mesin hingga pengecatan ulang bodi.
"Restorasi dimulai dari pembenahan masalah mesin dulu, setelah itu dilihat lagi apakah bodi dan sparepart lainnya perlu diganti atau tidak. Habis itu baru pemutihan baut-baut dan blok mesin sampai pengecatan rangka, mesin dan bodi keseluruhan," tutup Deni.
Bagi yang berminat merestorasi RX-King, silahkan datang langsung atau menghubungi Garasi Gue 31.
Alamat bengkel:
Jl. Menara No. 62 RT 06/02, Kel. Kalisari, Kec. PS. Rebo, Jakarta Timur.
Cp: (0899-8884-515)
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR