GridOto.com – Balapan virtual sedang ramai dilakukan, tetapi enggak boleh sembarangan nih. Karena ada pembalap yang dipecat timnya setelah ikut balapan online.
Balapan virtual tengah dilakukan pembalap untuk mengisi kekosongan karena jadwal balap terganggu pandemi virus Corona.
Seperti ada balapan virtual F1, MotoGP, iRacing dan sebagainya yang dilakukan secara online.
Meskipun berupa hiburan, tetapi balapan virtual ini dibuat resmi dan disaksikan orang di seluruh dunia.
Baca Juga: Juara Dunia F1 Kimi Raikkonen Tegas Menolak Ikut Balapan Virtual
Makanya peserta balapan virtual tidak boleh sembarangan dalam berperilaku atau harus menjaga sopan santun.
Dikutip GridOto.com dari nbcnews.com, bintang balap NASCAR, Kyle Larson diskors oleh seri balapan Amerika itu.
Sialnya, ia pun dipecat oleh tim balapnya, Chip Ganassi hari Selasa (15/4/2020), setelah melakukan cercaan rasis selama balapan online baru-baru ini.
Chip Ganassi Racing yang bermarkas di Concord, North Carolina, Amerika mengatakan dalam pernyataannya, telah memutuskan hubungan dengan Larson karena menggunakan kata N (N-word) selama acara esport pada hari Minggu.
N-word adalah istilah dalam bahasa Inggris yang berkonotasi negatif dalam konteks menghina atau mendeskripsikan orang Afrika-Amerika atau orang kulit hitam secara umum.
Larson (27) yang merupakan blasteran Jepang-Amerika sudah meminta maaf telah mengucapkan N-word.
Pembalap asal California Utara itu salah satu bintang balap NASCAR yang sedang naik daun, saat ini berada di urutan ketujuh dalam klasemen balap NASCAR.
Baca Juga: Charles Leclerc Menang Seri Ketiga Balapan Virtual F1 Shanghai
Larson berkompetisi di ajang iRacing, balapan virtual yang diikuti oleh pembalap NASCAR lainnya sejak pandemi virus Corona menutup hampir setiap olahraga profesional di dunia.
— Kyle Larson (@KyleLarsonRacin) April 13, 2020
Dia tampaknya kehilangan kontak audio dengan spotter, sambil memeriksa mikrofon ia bertanya, “Kamu tidak bisa mendengarku?”
Rupanya karena berpikir bahwa dia tidak bersuara, dia kemudian mengucapkan N-word.
Para peserta memang dapat terhubung satu sama lain saat siaran langsung itu.
Mereka bisa bersenda gurau, berdebat, membuat lelucon, dan mendiskusikan balapan.
Tetapi malang, mikrofon yang bisa berkomunikasi itu menjadi harga mahal untuk karier Kyle Larson.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | nbcnews.com |
KOMENTAR