GridOto.com - Meski tak masuk kalender, sirkuit Imola siap gelar balapan F1 2020.
Hal itu diutarakan langsung oleh presiden sirkuit Imola, Uberto Selvatico Estense.
Hanya saja, pandemi Corona atau Covid-19 sudah mereda dan pemerintah memberikan izin dulu untuk balapan bisa digelar.
Sebelumnya, Imola sudah mengajukan diri untuk mengambil tempat F1 China yang memilih ditunda sejak beberapa bulan lalu.
Baca Juga: Waduh! Ferrari Ancam Keluar dari Balap F1 Kalau Batas Anggaran Tim Dikurangi
Namun dengan kondisi sekarang, di mana peluangnya adalah menggelar balapan di Eropa saja, Imola siap menggelar balapan entah sebagai pengganti ataupun sebutan lainnya.
Bahkan, Imola siap jika harus menggelar balapan tanpa penonton, malah oke saja karena tak ada biaya untuk persiapan.
Tapi sirkuit bernama lain Autodromo Enzo e Dino Ferrari ini tak mau jika harus membayar ke pemilik F1 untuk menggelar balapan.
Ini hanya tawaran untuk membantu agar kejuaraan tetap berlangsung.
"Tentu saja tergantung aturan pemerintah, jika mereka membolehkan kita balapan. Tentu kami menawarkan dengan cara gratis, hanya saja tetap ada biaya operasionalnya kemungkinan," kata Estense, dilansir GridOto.com dari Planet F1.
"Kami tidak di situasi di mana kami bisa membayar biaya promotor," tegasnya.
Dengan tidak adanya penonton, Imola sangat setuju karena biaya akan berkurang jauh.
"Akan lebih mudah tanpa penonton, kami tak perlu memperbaiki tribunnya, juga soal VIP, dan lainnya. Tentu akan lebih murah dibandingkan biasanya. Orang-orang juga sudah membicarakan sepak bola yang diadakan tanpa penonton," jelasnya.
Imola sendiri terakhir menggelar balapan menjadi tuan rumah F1 San Marino di 2006.
Sirkuit Imola juga dikenal dengan kejadian yang menewaskan 2 pembalap termasuk Ayrton Senna pada akhir pekan yang sama di 1994.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR