GridOto.com - Tidak dipungkiri lagi, pandemi virus Corona (Covid-19) turut memberikan pukulan terhadap keberlangsungan industri otomotif Tanah Air.
Salah satu yang turut merasakan hal tersebut ialah PT Kramat Motor, yang bisa dibilang merupakan pemain besar di sektor audio dan multimedia aftermarket.
Ayong Jeo, selaku CEO PT Kramat Motor mengatakan, dampak dari pandemi Covid-19 ini mulai terasa sejak akhir bulan kemarin.
“Efeknya paling kelihatan setelah 25 Maret lalu, penjualan terjun bebas dan makin ke sini makin anjlok sampai kami buka toko saja hitungannya rugi,” ujar pria yang akrab disapa Koh Ayong ini kepada GridOto.com melalui sambungan telepon, Rabu (8/4/2020).
Mempertahankan agar perusahaan yang dipimpinnya tidak gulung tikar pun menjadi fokusnya saat ini.
Karena itu, ia pun memilih untuk menghentikan seluruh kegiatan (shutdown) di perusahaannya hingga 8 Juni 2020 nanti.
“Tapi kalau sampai Juni kami belum bisa dagang seperti biasa, terpaksa harus melakukan PHK besar-besaran karena perusahaan nggak ada income untuk bayar mereka,” ucapnya lirih.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR