Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kenapa Leher Knalpot Dominan Bahan Stainless? Ternyata Ini Alasannya

Uje - Kamis, 9 April 2020 | 12:40 WIB
Knalpot dan footstep pakai B'Pro
Uje
Knalpot dan footstep pakai B'Pro

GridOto.com - Kalau kalian pecinta knalpot racing tentu paham cukup banyak pilihan bahan untuk silencer knalpot.

Silencer ada yang dibuat dari bahan besi, stainless, aluminium, titanium bahkan serat karbon.

Tapi tahukah kalian kenapa bahan leher knalpot saat ini didominasi oleh stainless, meskipun ada juga bahan lainnya namun sedikit.

Biar lebih jelasnya kita tanya ke salah satu produsen knalpot aftermarket.

Baca Juga: Ngoprek Santuy, Jangan Asal Memilih Minyak Rem Motor Saat Ingin Kuras

"Soalnya bahan stainless ini paling mudah untuk dibentuk, apalagi buat mereka yang pesan khusus atau custom," buka Johannes Tobir owner merek B'Pro Racing.

"Knalpot custom itu maksudnya ada hitungannya, tekukan berapa, diameter pipa berapa dan panjangnya berapa," tambahnya.

Apalagi motor-motor balap yang punya hitungan mesin berbeda-beda maka sering pesan knalpot custom yang berbeda pula.

"Nah bahan stainless itu paling gampang untuk dibentuk sesuai keinginan kita," lanjut Tobir.

Baca Juga: Ngoprek Santuy, Begini Cara Bersihkan White Wall di Ban Motor

Selain itu, soal keawetan knalpot bahan stainless juga jauh lebih baik ketimbang bahan pipa besi.

"Stainless itu tidak rawan karat dan materialnya kuat," tambahnya.

"Selain itu dari segi harga kalau kita jual masih masuk akal, kalau bahan terbaik tentu titanium," ucapnya.

Tapi knalpot dengan leher berbahan titanium tentu lebih mahal dan hanya kalangan tertentu yang pakai.

Makanya bahan stainless ini masih jadi idola untuk material leher knalpot.

Baca Juga: Banyak Yang Enggak Sadar, Ini Efek Spul Gosong Buat Kelistrikan Motor

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa