GridOto.com – Toyota Fortuner 4x4 merupakan salah satu SUV yang memiliki kemampuan off-roading yang mumpuni.
Bukan hanya tangguh melewati medan tanjakan, Toyota Fortuner 4x4 juga ternyata lihai melibas turunan yang curam berkat sistem downhill assist control (DAC) yang dimilikinya.
Sistem DAC pada Toyota Fortuner 4x4 berfungsi untuk membantu mencegah kecepatan berlebihan saat melewati turunan yang curam.
Tidak hanya itu, DAC juga mengatur kekuatan pengereman pada setiap roda agar mobil tetap stabil dan dapat dikendalikan saat permukaan turunan yang dilewati licin dan tidak rata.
Sistem DAC ini dapat kita temukan pada Toyota Fortuner tipe VRZ dengan sistem penggerak roda 4x4.
(Baca Juga: Habis Ganti Ban Toyota Fortuner, Ban Kempisnya Disimpan di Mana Ya?)
Berdasarkan buku pedoman resminya, DAC dapat diaktifkan dengan mudah lewat tombol switch pada bagian konsol.
DAC hanya dapat diaktifkan jika mobil sedang berjalan di bawah 30 km/jam dan berada di mode penggerak L4 atau H4.
Sebagai tanda DAC bahwa sudah aktif, indikator DAC akan menyala pada panel instrumen dan disertai juga dengan berkedipnya indikator selip.
(Baca Juga: Begini Cara Turunkan Ban Serep yang Sembunyi di Kolong Toyota Fortuner)
Yang perlu diingat adalah sistem DAC tidak akan beroperasi jika differential belakang terkunci, transmisi ada di posisi P, pedal gas atau rem ditekan, kecepatan kendaraan melebihi 30 km/jam, atau sistem pengereman mengalami panas berlebih / overheating akibat digunakan terus menerus.
Untuk mematikan sistem DAC, kita hanya cukup menekan switch DAC kembali.
DAC akan mati secara bertahap dan akan ditandai dengan indikator yang berkedip.
Jika indikator sudah mati sepenuhnya, itu artinya DAC sudah tidak aktif lagi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR