GridOto.com – Balap F1 Monako yang tahun ini dibatalkan karena virus Corona, tahun 1996 dianggap sebagai balapan paling aneh dalam sejarah Formula 1 saat itu.
Selain yang finish hanya tiga pembalap, yang aneh juga karena helm Michael Schumacher dipakai pembalap lain dan begini ceritanya.
Pada tahun 1996, dari 21 pembalap yang start di F1 Monako, hanya tiga pembalap yang mendapat kibaran bendera finish.
Balapan di sirkuit jalan raya Monte Carlo itu kondisi lintasan basah akibat hujan, kemudian permukaan trek kering dan gerimis menjelang akhir lomba.
Baca Juga: Punya Anak di Usia 89 Tahun, Mantan Bos F1 Bernie Ecclestone Pecahkan Rekor!
Sejak start sampai menjelang finish, banyak pembalap tergelincir, kecelakaan, tabrakan dan mengalami masalah teknis pada mobilnya.
Termasuk juara dunia bertahan saat itu, Michael Schumacher yang menabrak pagar pembatas sirkuit tak lama setelah start.
Salah satu hal aneh di F1 Monako 1996 itu, ada pembalap yang memakai helm dengan livery sama seperti dipakai Schumacher.
Helm sebagai salah satu peranti pelindung bagi pemakainya, juga menjadi identitas pembalap.
Penonton atau penggemar dapat mengetahui siapa pembalap itu hanya dari helm yang dipakai.
Rupanya yang menggunakan helm mirip milik Michael Schumacher itu adalah pembalap tim McLaren, David Coulthard.
Dikutip GridOto.com dari essentiallysports.com, David Coulthard mengungkapkan bahwa helm miliknya berkabut dan Schumacher membantu tanpa ragu-ragu meminjamkan helm cadangan miliknya.
"Dalam sesi pemanasan (warm-up), saya tidak bisa melihat, helm saya pada saat itu tidak memiliki pelindung ganda yang membantu menghalau kabut," kata David Coulthard pada film dokumenter Making of a Legend.
Baca Juga: Setelah Helm, Kini Giliran Penutup Mesin Mobil F1 Michael Schumacher yang Bakal Dilelang
"Jadi saya mendatangi Michael dan bertanya kepadanya apakah saya bisa meminjam helm yang merupakan hal yang sangat tidak biasa untuk dilakukan," lanjutnya.
“Dia tidak ragu-ragu, dia berkata 'ya oke, tidak masalah', saya pun bisa balapan dan finish kedua di Grand Prix itu,” tuturnya.
Ya, berkat helm Michael Schumacher itu, David Coulthard bisa finish di urutan kedua pada balapan yang dimenangkan pembalap Prancis, Olivier Panis dari tim Ligier.
Namun lucunya, beberapa tahun kemudian David Coulthard dan Michael Schumacher terlibat insiden kontroversial di F1 Belgia dan keduanya hampir berkelahi di garasi tim McLaren.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | YouTube/F1,essentiallysports.com |
KOMENTAR