GridOto.com – Pada mobil dengan transmisi otomatis, pengecekan kondisi cairan transmisi otomatis adalah salah satu agenda rutin yang harus dilakukan.
Buat yang sedang WFH (Work from Home), kalian bisa meluangkan sedikit waktunya untuk ngoprek santuy dengan mengecek kondisi cairan transmisi otomatis mobil sendiri di rumah.
Tapi sebelum mulai, kita harus tahu dulu dimana posisi dipstick cairan transmisi otomatis tersebut.
Untuk mobil penggerak roda belakang, dipstick biasanya ada di bagian belakang mesin yang mengarah ke roda belakang, sedangkan untuk penggerak roda depan dapat dengan mudah terlihat pada transaxle.
Kalau sudah, kalian bisa ikuti langkah-langkah mengecek cairan transmisi otomatis berikut yang diambil dari buku Auto Repair for Dummies 2nd Edition karya Deanna Sclar:
(Baca Juga: Transmisi Matik Mobil Mengalami Overheat? Ini yang Harus Dilakukan)
1. Biarkan mesin mobil menyala, aktifkan rem tangan dan pastikan posisi transmisi ada di netral (N) atau park (P).
2. Ketika mesin mobil sudah panas, tarik dipstick dari lubangnya.
3. Cek kondisi cairan dengan menyentuh cairan pada dipstick dengan jari dan rasakan.
Cairan transmisi otomatis harus berwarna merah muda dan hampir bening.
Perhatikan apakah cairan terlihat dan beraroma seperti terbakar, atau terdapat partikel di dalamnya.
Jika hal itu terjadi, maka cairan harus dikuras dan diganti dengan yang baru oleh tenaga profesional.
(Baca Juga: Transmisi Otomatis Mobil Anda Nyangkut? Bisa Jadi Ini Penyebabnya)
4. Lap dipstick dengan yang kain bersih, masukkan lalu keluarkan kembali.
5. Lihat apakah ketinggian cairan menunjukkan ke indikator penuh.
Jika belum, tambahkan cairan transmisi menggunakan corong dan pastikan tidak mengisinya dengan berlebihan.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR