GridOto.com – Musim balap F1 2020 menghadapi ancaman serius. Bos tim Ferrari, Mattia Binotto bilang kemungkinkan digelar hingga awal tahun depan.
Sejauh ini sudah enam event ditunda dan belum ketahuan kapan bisa dipentas, serta dua balapan dibatalkan.
Belum lagi, kalau pandemi virus Corona (COVID-19) terus berlanjut, balapan yang ditunda bisa bertambah.
Kalender sementara, menunjukkan F1 Kanada sebagai seri pembuka pada 14 Juni.
(Baca Juga: Ini Kalender Baru Balap F1 2020 Setelah F1 Azerbaijan Resmi Ditunda)
CEO F1, Chase Carey telah menyatakan niatnya untuk menggelar sekitar 15 sampai 18 balapan tahun ini.
"Tim-tim telah memberikan kebebasan penuh kepada FIA dan Liberty (Media) untuk mengisi kalender," kata bos tim Ferrari, Mattia Binotto kepada Sky Sports Italia.
Bahkan Mattia Binotto memperkirakan ada perubahan jadwal pada akhir pekan.
Misal waktunya dapat dipersingkat menjadi dua hari dari selama ini berlangsung tiga hari (latihan, kualifikasi, balapan).
(Baca Juga: Kepastian Nasib F1 Inggris Ditentukan Dalam Waktu Dekat)
Sehingga beberapa grand prix dapat diatur (digelar) secara berturut-turut.
“Selain itu, musim juga bisa berakhir pada bulan-bulan pertama 2021,” ujarnya.
"Namun belum ada keputusan dan kami harus menunggu keputusannya," imbuh Mattia Binotto.
Tekanan sedang dihadapi Liverty Media sebagai pemilik Formula 1, yaitu untuk menjadwal ulang balapan sebanyak mungkin.
Karena tim akan terpukul secara finansial dengan banyaknya balapan yang tidak bisa dilaksanakan.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | skysports.com |
KOMENTAR