GridOto.com - Dampak penyebaran virus Corona atau COVID-19 membuat berbagai lini bisnis jadi terganggu, seperti dialami produsen mobil dari Jepang, Honda.
Dilansir dari The Verge pada Rabu (18/3), Honda memulai penghentian operasi manufakturnya di Amerika Serikat, sebagai tanggapan atas virus Corona.
Honda akan menutup semua pabrik produksi otomotifnya di Amerika Utara selama enam hari guna mengantisipasi penurunan permintaan.
(Baca Juga: Wow! Pabrik Honda di Cikarang Bisa Produksi 1 Skutik Tiap 5,5 Detik!)
Lain halnya dengan pabrik Honda di Indonesia, aktivitas mereka masih berjalan seperti biasanya.
"Saat ini pabrik masih beroperasi normal," ujar Yusak Billy, Business Innovation and Marketing and Sales Director PT Honda Prospect Motor kepada GridOto.com saat dihubungi GridOto.com, Jumat (20/3/2020).
(Baca Juga: Pabrik Honda Civic di Inggris Ditutup, 3.500 Karyawan Bakal Kena PHK)
Selain itu, Billy juga menjelaskan dengan cepatnya penyebaran COVID-19 di Indonesia membuat Honda juga waspada.
"Keadaan setiap saat berubah, kami sekarang close monitoring dan akan lakukan tindakan sesuai dengan kondisi terkini," tandasnya.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | The Verge |
KOMENTAR