GridOto.com – Memakai kain penutup (cover) mobil merupakan hal yang sering kita temui sehari-hari.
Tujuan utamanya tentu adalah melindungi mobil dari pengaruh lingkungan seperti debu, kotoran, air, dan lain-lain.
Namun, apakah kain penutup mobil ini sebetulnya aman digunakan untuk mobil?
Christian Revel Setiono, Managing Director dari Crystal Gloss Auto Protection, menjelaskan kepada GridOto.com (24/3) ada 2 sisi negatif dari penggunaan kain penutup mobil.
(Baca Juga: Begini Cara Memasang Cover Mobil Yang Benar, Mudah Saja Ternyata)
“Pertama, apabila salah memilih cover dengan kualitas yang tidak bagus, pigmen cover memiliki risiko luntur dan meresap pada cat kendaraan,” terang Christian.
Ia menjelaskan, jika ini sudah terjadi maka perlu diperlukan pemolesan atau bahkan sampai harus dilakukan pengecatan ulang untuk menghilangkannya.
“Kedua, cover mobil menyimpan debu dan pasir, serapi apapun kita menyimpan dan membersihkannya,” sambungnya.
Hal ini akan menimbulkan risiko baret atau goresan halus pada cat mobil ketika memakai kain penutup tersebut.
(Baca Juga: Ingin Pasang Cover Mobil? Perhatikan Hal Ini)
Namun, ia mengatakan kain penutup mobil dapat digunakan jika dalam kondisi tertentu yang mendesak, misalnya saat garasi tidak dilengkapi dengan kanopi dan ditambah lagi dengan adanya pohon yang bergetah di atas mobil.
“Saya sarankan gunakan cover khusus outdoor dan diusahakan yang tidak dapat tembus air, agar air tidak meresap dan jadi flek air pada bodi mobil, sekaligus dapat melindungi dari getah pohon,” jelas Christian.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR