GridOto.com - Tampaknya Virus Corona yang telah menyebar di banyak negara memaksa pelaku bisnis otomotif harus mengoptimalkan perdagangan digital.
Dilansir dari Reuters menyebutkan perdagangan digital meningkat akibat wabah Virus Corona yang terjadi di banyak negara, salah satunya di Amerika Serikat.
Seperti dealer Kanada yang dilayani oleh Roadster, menyediakan platform penjualan digital untuk semuanya mulai dari membiayai dokumen hingga pengiriman kendaraan yang naik sekitar 6 persen.
Data riset J.D.Power yang dilansir dari Reuters menyatakan berbanding terbalik dengan angka permintaan transaksi di dealer (non-digital) yang turun 13 persen dalam 19 hari pertama bulan Maret 2020.
(Baca Juga: Hadapi Virus Corona, Dealer Auto2000 Lakukan Sejumlah Pencegahan, Salah Satunya Optimalkan Layanan Digital)
Selain itu, di pasar otomotif Seattle, San Francisco, Los Angeles dan Chicago juga mengalami kemerosotan permintaan hingga 22 persen akibat Virus Corona.
Meskipun sebenarnya sudah banyak dealer yang melakukan bisnis daring selama bertahun-tahun, seperti Tesla, Carnava, AutoNation, Benstock dan masih banyak lagi, tetapi tidak pernah menjadi fokus utama.
Menurut survei yang dilakukan National Automobile Dealers Association terhadap 540 dealer hanya 15 persen saja yang menggunakan transaksi secara daring.
Oleh karena itu, untuk menekan kemerosotan permintaan karena wabah Virus Corona, tampaknya kini dealer mobil mulai merangkul dan mengoptimalkan perdagangan digital.
(Baca Juga: Daihatsu Tegaskan Virus Corona Belum Mengganggu Aktivitas Produksi dan Layanan Dealernya di Indonesia)
Pasalnya perdagangan digital memungkinkan konsumen tidak perlu datang ke dealer (stay at home) dan kendaraan dapat dikirim ke tujuan.
Mengingat wabah Virus Corona membuat orang kini beraktivitas di dalam rumah dan menghindari keramaian.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Reuters.com |
KOMENTAR