GridOto.com - Mungkin kalau di Indonesia, kisah Alan Kempster yang hanya punya satu tangan dan kaki bikin kamu teringat dengan kisah M. Fadli Immamudin ya?
Seperti M. Fadli, Alan Kempster mengalami kecelakaan yang membuatnya harus merelakan setengah bagian tubuhnya, tangan dan kaki kanannya putus, Sob!
Kisah Alan Kempster ini bisa jadi motivasi diri karena meski hanya punya satu kaki dan satu tangan tetap semangat membalap.
Pada tahun 1990 Alan Kempster dihantam pengendara mobil yang mabuk, meski terluka parah tapi nyawanya masih terselamatkan.
(Baca Juga: M. Fadli: Tanpa Kecelakaan, Gak Mungkin Sekarang Saya Bisa Balapan Sepeda dan Mobil)
Sadar diri menjadi kaum disabilitas namun ia tetap semangat ikut rehabilitasi untuk memulihkan tubuhnya.
Enggak mau berdiam diri saja, awalnya Alan memulai dengan menjalani olahraga ski air, bahkan mewakili Australia di kejuaraan dunia ski air, dan memenangkan 3 piala sob!
Sampai akhirnya Alan ingin kembali riding di tahun 2009, tentunya di arena sirkuit karena di jalan raya tidak memenuhi syarat.
Agar Alan bisa memacu Suzuki SV650 andalannya, dilakukan ubahan yang disesuaikan dengan kondisi Alan.
Seperti kontrol gas, kopling dan rem dipindahkan semua ke bagian kiri.
Hebatnya, untuk preparasi motor saat balapan, semua dilakukan Alan sendiri, termasuk mengganti ban motor!
Untuk menikung, Alan murni mengandalkan counter-steering, karena inilah satu-satunya cara menikung yang paling efektif.
Hebatnya, Alan bisa kompetitif di arena balap, bahkan meraih posisi ke-4 di arena Di Di Dunlop Cup Italia, kejuaraan balap motor disabilitas pertama di dunia.
Kisah Alan Kempster ini bisa jadi motivasi buat banyak biker yang menyerah untuk kembali riding motor setelah mengalami kecelakaan apalagi sudah divonis cacat.
Tapi namanya sudah cinta, meski sudah jatuh tapi banyak biker bangkit untuk kembali riding dengan motor.
Penasaran kisah dan aksi Alan Kempster? Simak di video di bawah sob!
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR