GridOto.com – Ban merupakan komponen yang sangat vital bagi sebuah mobil.
Ban merupakan satu-satunya komponen yang memiliki kontak langsung dengan permukaan jalan dan berperan penting dalam pengendalian mobil.
Maka dari itu, mengabaikan kondisi ban mobil akan sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kecelakaan bahkan kematian.
GridOto.com akan membahas seputar tanda-tanda sebuah ban mobil harus segera diganti berdasarkan referensi dari buku pedoman resmi Toyota Avanza dan Honda Brio.
(Baca Juga: Ban Mobil Bocor di Bagian Dinding Harus Ganti Baru, Ini Alasannya)
1. Indikator treadwear terlihat pada ban
Indikator treadwear merepresentasikan keausan pada alur ban yang akan bertambah seiring penggunaan ban.
Lokasinya biasa ditunjukkan dengan tulisan “TWI” atau pola segitiga pada dinding ban.
Segaris dengan tulisan atau pola tersebut, akan terdapat tonjolan pada celah alur ban yang merepresentasikan ketebalan minimum alur ban yaitu 1,6 mm.
Ketika ban sudah terlalu aus, ketebalan alur ban akan menjadi sama dengan tonjolan tersebut, yang artinya ban sudah harus diganti.
(Baca Juga: Ban Mobil Ada Tambalan Lebih dari Satu, Ganti atau Pakai Terus Ya?)
2. Kerusakan fisik ban
Kerusakan meliputi: terpotong, terbelah, retak cukup dalam sampai terlihat seratnya, dan tonjolan atau benjolan baik pada alur maupun dinding ban.
3. Ban kempes berulang-ulang atau tidak dapat diperbaiki dengan baik
Hal ini dapat dikarenakan ukuran lubang yang terlalu besar, lokasi robekan atau kerusakan lainnya.
(Baca Juga: Ada Batu Di Alur Ban Mobil Ternyata Bikin Umur Ban Lebih Singkat)
4. Usia ban
Seluruh ban, termasuk ban cadangan, tidak boleh lagi digunakan jika telah berusia 10 tahun sejak tanggal pembuatannya, bagaimanapun kondisi dan keausannya.
Usia ban dapat dilihat pada dinding ban yang biasanya direpresentasikan dengan minggu dan tahun dimana ban itu diproduksi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR