Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Yamaha RX125 Twin, Restorasi Dengan Livery Speed Block Ala Balap 70an!

Yuka Samudera - Kamis, 12 Maret 2020 | 18:25 WIB
Yamaha RX 125 Twin hasil restorasi @motor_tua_jakarta, pakai livery Speed Block ala balap 70an.
Yuka Samudera
Yamaha RX 125 Twin hasil restorasi @motor_tua_jakarta, pakai livery Speed Block ala balap 70an.

GridOto.com - Yamaha RX125 Twin memang salah satu motor Yamaha yang cukup langka di Tanah Air.

Motor berkonfigurasi mesin 125cc twin 2 stroke, membuatnya punya 'jambakan' yang luar biasa di jamannya.

Sebenarnya, Yamaha RX125 Twin ini bernama asli Yamaha RD125 di pasar luar negeri.

Juga dengan saudara kembar lain yaitu Yamaha AS3 Twin, namun RX125 Twin menjadi salah satu motor dua silinder pertama yang dijual Yamaha di Indonesia.

Livery Speed Block di Yamaha RX 125 Twin.
Yuka Samudera
Livery Speed Block di Yamaha RX 125 Twin.

Mulyanto, selaku owner @motor_tua_jakarta berhasil merestorasi motor ini untuk dijual kembali. Mengusung konsep 'Speed Block', livery khusus Yamaha untuk ajang balap tahun 70-an.

"Saya merestorasi motor ini konsepnya mengikuti livery speed block ala tahun 70-an mas. Yamaha Speed Block adalah desain ikonik yang ciri-cirinya ada blok-blok hitam diatas dasar putih yang asalnya diambil dari grafis bendera start. Desain ini digunakan Yamaha untuk motor produksinya tahun 70-an terutama untuk motor-motor tipe sport. Sempat dipakai di ajang MotoGp juga," urai Mulyanto.

Dimulai dari tangki, Mulyanto memutuskan untuk merepaint sendiri tangkinya.

Livery Speed Block ala balap 70an.
Yuka Samudera
Livery Speed Block ala balap 70an.

"Tangki saya repaint sendiri bareng teman saya. Lalu kita tambahkan aksen livery Speed Block itu stiker dari rekanan saya di Stiker Pondok Pinang," kata Mulyanto.

Angka 125 sebagai identitas kubikasi motor ini.
Yuka Samudera
Angka 125 sebagai identitas kubikasi motor ini.

Mesin juga salah satu area vital di motor tua sob, musti kudu kena sentuhan biar proses restorasi ngga setengah-setengah.

Mesin terkena sentuhan repaint dan chrome di leheran knalpot.
Yuka Samudera
Mesin terkena sentuhan repaint dan chrome di leheran knalpot.

"Mesin masih standar, cuma kita service sedikit untuk maintenance, karbu masih original dua-duanya, pompa ali juga masih aktif. Lalu kita repaint sama poles biar kinclong aja hehe," terangnya.

Ternyata meski 'restorasi', namun ada juga ubahan sedikit di bagian kaki-kakinya sob, biar kesan 'balap retro'nya makin kentara.

Pelek palang 3 semakin menambah kesan balap jadul.
Yuka Samudera
Pelek palang 3 semakin menambah kesan balap jadul.

"Pelek pakai Master yang palang 3. Kalau orinya di Amerika itu palang 5, nah kalau di Indonesia itu jari-jari. Ukuran peleknya ring 18 depan belakang, ban depan ukurannya 2.75 dan belakang 3.00." Ujar Mulyanto.

Lalu untuk aksesoris original lain, Mulyanto mencari sendiri dengan memanfaatkan sosial media dan internet.

"Aksesoris saya dapat dari online sih, kebetulan sudah banyak yang jual barang restorasi untuk motor ini." Tukas Mulyanto.

Sayang sob, bagian joknya kurang 'original' karena keterbatasan barang, tapi tetap cocok-cocok aja tuh!

Jok pakai dari Yamaha RX-King.
Yuka Samudera
Jok pakai dari Yamaha RX-King.

"Nah kalau jok pakai punya RX-King, soalnya nyari yang ori belum dapat." Timpal Mulyanto.

Urusan sektor gas buang juga ngga luput dari restorasi sob.

Knalpot kiri kanan juga terkena ubahan, dipoles dan dibersihkan. Chrome juga disematkan di leherannya.
Yuka Samudera
Knalpot kiri kanan juga terkena ubahan, dipoles dan dibersihkan. Chrome juga disematkan di leherannya.

"Knalpot itu masih originalnya. Leherannya aja kita crome. Sama ujung silincernya kita bersihin dan kita poles lagi." Ujar Mulyanto.

Terakhir, beberapa part dan maintenance dilakukan di motor ini agar konsep restorasinya dapat.

Area kokpit penuh dengan restorasi, termasuk speedometer yang aktif.
Yuka Samudera
Area kokpit penuh dengan restorasi, termasuk speedometer yang aktif.

"Speedometer nyala semua mas, takometer juga nyala. Spion juga dapat dari online, terus lampu sein pakai part originalnya yang bentuk kotak. Paling ubahannya yang agak kekinian dikit ya penggunaan lampu LED di bagian headlampnya." Ujar Mulyanto.

DATA MODIFIKASI

Motor: Yamaha RX 125 Twin tahun '75

Painting: Custom

Decal stiker: Livery Speed Block

Pelek: Master palang 3 ring 18

Ban: Depan ukuran 2.75 belakang 3.00

Knalpot: Chrome bagian leheran

Jok: RX-King aftermarket

Headlamp: Bohlam LED

Instagram: @motor_tua_jakarta, Jl. H. Batong Raya No.mor 3, Cilandak Bar., Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430, 0852-2852-5828

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Teruji di Dunia Balap, Aki Nano-Gel Dynavolt Cocok Buat Motor Harian

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa