Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pabrik Otomotif di Eropa Menutup Pabrik dan Memangkas Produksinya Akibat Wabah Virus Corona

Ruditya Yogi Wardana - Kamis, 12 Maret 2020 | 21:05 WIB
Pabrik otomotif di Eropa mulai menutup operasi pabriknya akibat dari mewabahnya virus Corona di Eropa.
Autoblog.com
Pabrik otomotif di Eropa mulai menutup operasi pabriknya akibat dari mewabahnya virus Corona di Eropa.

GridOto.com - Virus Corona masih menjadi masalah tersendiri di dunia.

Bahkan virus tersebut sekarang menyebar hingga ke Eropa.

Dikutip dari Autoblog.com, Fiat Chrysler Automobiles (FCA) dikabarkan tengah menghentikan operasi dan produksi di beberapa pabriknya di Itali.

Hal tersebut dilakukan sebagai respons terhadap virus Corona yang sedang mewabah di Italia.

(Baca Juga: F1 Australia Dilanda Ketakutan, 5 Orang Staff Tim Suspect Corona Dikarantina)

FCA juga menaikkan standar kebersihan pabriknya dengan melakukan pembersihan intensif di area kerja dan istirahat karyawan untuk mengurangi penyebaran virus tersebut.

Pirelli juga dikabarkan menghentikan prduksi pada pabriknya yang berada di Settime Torinese, Italia Utara setelah salah satu pekerjanya positif terjangkit virus Corona.

Italia menjadi negara yang terkena dampak virus Corona paling parah di dunia setelah China.

Pembatasan yang dilakukan pemerintah Italia juga memberikan tekanan tersendiri bagi industri otomotif.

(Baca Juga: Akibat Virus Corona, Produksi Astra UD Trucks Terancam Terhambat)

Autoblog.com juga melaporkan salah satu karyawan Jaguar Land Rover yang bekerja di fasilitas kecil mereka positif terkena virus Corona.

Jaguar Land Rover juga memberikan pernyataan bahwa mereka telah memberi tahu karyawannya yang pernah melakukan kontak dengan suspect virus Corona untuk melakuakan isolasi diri selama 14 hari.

Peugeot juga dilaporkan melakukan peningkatan aturan keselamatan pada Rabu (11/03/2020) di pabrik Mulhouse, Perancis dikarenakan salah satu karyawannya dinyatkan positif terjangkit virus Corona.

Volkswagen juga dilaporkan melakukan tindakan preventif dengan memulangkan karyawannya pada dua pabriknya di Spanyol untuk sementara waktu apabila masalah supply memburuk.

(Baca Juga: Wabah Virus Corona di Italia Berdampak Pada Sektor Industri Otomotif)

"Pabrik di Martorell saat ini bekerja secara normal. Namun ada beberapa risiko yang berasal dari COVID-19 yang mempengaruhi rantai pasokan," ujar juru bicara Volkswagen.

Beberapa pabrik Skoda juga akan terpengaruh karena adanya risiko kekurangan suku cadang yang berasal dari China.

Editor : Hendra
Sumber : Autoblog.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Jangan Abai, Ini Dampak STNK Tidak Diblokir Setelah Mobil Dijual

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa