GridOto.com - Indonesia Technician Grand Prix (ITGP) 2020 kembali digelar oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Kompetisi yang digelar dua tahun sekali ini diharapkan mampu jadi pembuktian mekanik Indonesia di ajang dunia.
Karena nantinya pemenang ITGP bakal mengikuti World Tehnician Grand Prix (WTGP) yang bakal digelar di Jepang pada Oktober 2020 nanti.
Tapi sebelum bersaing di kancah dunia, para mekanik ITGP harus bersaing di level nasional dan harus mampu mendapatkan nilai terbaik dalam tiga poin utama.
(Baca Juga: Lewat Indonesia Technician Grand Prix 2020, Yamaha Ingin Mencetak Mekanik Kelas Dunia)
Seperti diungkapkan Ridwan Arifin, selaku Service Education Yamaha Motor Manufacturing Indonesia yang hadir dalam event ITGP Regional Jakarta.
"Poin pertama itu ada Troubleshooting, jadi nanti mekanik harus melakukan pengecekan komponen dan melakukan perbaikan sesuai SOP," ucap Ridwan, pada Selasa (10/3/2020).
Lalu masuk ke sesi perawatan berkala dengan media motor matik khususnya area CVT.
"Jadi nanti mereka harus mampu mengukur part-part mana saja yang sudah harus dilakukan penggantian serta perawatannya," lanjutnya.
(Baca Juga: Pernah Dengar Istilah Per Klep Jepang? Ternyata Ini Kelebihannya)
Lalu yang terakhir ada Customer Relation Skill.
"Jadi kan pengecekan dan perbaikan semuanya selesai, akan ada juri yang bertindak sebagai konsumen," lanjutnya.
"Nanti teknisi bakal menjelaskan apa yang mereka temukan, part apa saja yang diganti dan semacamnya," terangnya.
"Gaya penyambutan konsumen, lalu menjelaskan segala macam perbaikannya," tambahnya.
"Hingga sesi tanya jawab dan memastikan kepuasan konsumen itu juga jadi poin penting," lanjutnya lagi.
"Tiga poin tersebut nanti bakal jadi materi juga hingga tingkat internasional, makanya mereka harus betul-betul menguasai," tutupnya.
(Baca Juga: Bikers Wajib Tahu! Motor Sulit Distarter Kalau Dua Komponen Ini Rusak)
| Editor | : | Fendi |
KOMENTAR