GridOto.com - Kecanggihan teknologi yang disematkan di mesin membuat membuat ritual mencuci mesin tidak sebebas seperti pada mesin-mesin mobil lawas.
Namun, bukan berarti mesin modern tak memerlukan sentuhan perawatan atau dicuci.
Nah, agar tak salah langkah, ada 12 langkah prefentif kala mencuci mesin modern dari GridOto.com.
1. Pastikan mesin dalam kondisi dingin dan sebaiknya dilakukan saat pagi.
2. Tutup komponen elektronik seperti sensor, ECU, alternator, lubang intake dan soket dengan plastik, terutama yang menghadap ke atas.
(Baca Juga: Kualitas Air buat Cuci Mobil Bisa Mempengaruhi Cat, Ini Penjelasannya)
3. Gunakan slang air tanpa tekanan. Lalu basahkan mesin agar debu ringan dapat segera luntur.
4. Bersihkan mesin bagian atas terlebih dahulu.
Dengan menggunakan kuas cat, bersihkan mesin yang memiliki bidang besar dengan aplikasi larutan sampo mobil atau sabun.
Kerjakan bagian per bagian dan langsung dibilas dengan air.
5. Untuk bagian yang tersembunyi, manfaatkan kuas lukis berukuran kecil.
Batang kuas lukis yang panjang, dapat dimanfaatkan untuk membersihkan kotoran di sudutsudut mesin.
(Baca Juga: Ini Risiko Cuci Mobil Masih Dalam Keadaan Panas, Bisa Jadi Begini)
6. Hindari penggunaan minyak untuk membersihkan mesin.
Selain dapat mempersingkat usia karet-karet dan plastik, lapisan coating, dan sil pada soket dapat turut rusak.
Manfaatkan engine degreaser dan sikat gigi, bila terdapat kotoran oli yang susah dibersihkan dengan sabun atau shampo.
7. Keringkan dengan chamois untuk bagian dekat dengan area kelistrikan.
8. Membersihkan alternator, jangan menggunakan air yang mengalir.
Manfaatkan semprotan (sprayer) agar jumlah air tidak terlalu banyak dan segera seka dengan chamois.
(Baca Juga: Seberapa Sering Kita Harus Mencuci Mobil? Berikut Kata Pakar)
9. Keringkan mesin dengan chamois dan lap kering.
10. Semprotkan mesin dengan engine dressing lalu usap dengan kuas agar merata.
11. Tutup kap mesin agar debu tidak melekat dan biarkan sekitar 5 menit sebelum diseka dengan lap bersih.
12. Pastikan engine dressing tidak tertinggal di mesin yang bisa membuat sarang debu kembali.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR