GridOto.com - Sebagai negara dengan penyebaran virus Corona terbesar di Eropa, Italia sudah melakukan beberapa langkah untuk menanggulangi virus mematikan ini.
Pemerintah Italia akan melakukan langkah yang bisa dibilang sangat tegas dan kejam.
Italia akan menutup akses jalur keluar masuk dari beberapa wilayah dengan penyebaran virus Corona yang cukup tinggi.
Setiap orang yang ingin keluar ataupun masuk ke wilayah tersebut akan dipersulit, dengan karantina dan pemeriksaan yang sangat ketat.
(Baca Juga: Maverick Vinales Ingin Valentino Rossi Bertahan Balapan dengan Yamaha)
Beberapa wilayah yang akan diisolasi adalah seluruh wilayah Lombardy, provinsi Parma, Piacenza, Rimini, Reggio-Emilia, Modena, Pesaro e Urbino, Venice, Padua, Treviso dan Asti e Alessandria.
Kampung halaman Rossi di Tavullia, yang termasuk dalam provinsi Pesaro e Urbino juga masuk sob.
Artinya, Rossi dan hampir semua orang ada di VR46 Academy akan terisolasi untuk sementara waktu.
Tidak hanya kampung halaman Rossi, banyak area strategis di dunia motorsport juga akan terisolasi.
(Baca Juga: Gagal Raih Pole Position di Moto2 Qatar, Luca Marini Ogah Kecewa)
Markas tim pabrikan Yamaha, Monster Energy Yamaha MotoGP, yang bertempat di wilayah Lombardy juga akan terisolasi sob.
Maranello yang juga markas tim Scuderia Ferrari F1 juga termasuk.
Pirelli selaku pemasok ban F1 yang bermarkas di Milan juga ikutan.
Untungnya wilayah Bologna, yang merupakan lokasi dari markas Ducati tidak termasuk wilayah yang terisolasi.
(Baca Juga: Ducati Berharap Francesco Bagnaia Mampu Saingi Fabio Quartararo di MotoGP 2020)
Tentu saja rencana ini akan menghambat bahkan bisa mematikan kompetisi MotoGP dan F1 untuk tahun 2020 ini.
Tapi keselamatan masyarakat adalah yang utama, semoga penyebaran virus Corona segera dapat diatasi.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | GPOne.com,crash.net |
KOMENTAR