GridOto.com - Penyelenggara F1 Bahrain resmi menghentikan penjualan tiket karena dampak virus Corona.
Dalam kalender F1 2020, seri di Sakhir, Bahrain, digelar 20-22 Maret, menjadi seri kedua setelah Australia.
Kini seperti negara Timur Tengah lainnya, Bahrain juga memperketat masuknya warga negara asing yang masuk daftar 'red country'.
Sementara ini, penjualan tiket sudah diputuskan untuk dihentikan.
(Baca Juga: Ada yang Batal Lagi, Dorna Sports Siap Perpanjang Musim Kompetisi MotoGP 2020)
Penghentian penjualan tiket ini masih belum diketahui sampai kapan, apalagi juga ada rumor untuk diundur bahkan sampai dibatalkan.
Bahrain International Circuit (BIC) siap jika memang harus ada refund kepada yang sudah membeli tiket.
BIC menegaskan, keselamatan semua orang dari virus Corona adalah yang utama.
Dan jika balapan tetap digelar, BIC sudah mempersiapkan penambahan fasilitas untuk medis guna tetap mencegah penyebaran virus Corona.
Berbagai fasilitas yang dimaksud adalah prosedur masuk sirkuit, fasilitas medis di area sirkuit, sanitasi lingkungan sirkuit, titik-titik pencucian tangan, informasi penting untuk fans, protokol untuk menangani terduga penderita Corona, dan banyak lainnya.
Sementara ini, seri pembuka F1 Australia juga diragukan karena tim AlphaTauri dan Ferrari yang bermarkas di Italia terancam tidak ikut serta.
Italia sendiri termasuk dalam negara 'red country' yang sangat diwaspadai dalam penyebaran virus Corona.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR