Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Aerox Garapan Fat Motorsport Tampil 'Racy', Filter Udaranya Unik!

Yuka Samudera - Kamis, 5 Maret 2020 | 16:25 WIB
Yamaha Aerox garapan Fatmotorsport.
Yuka Samudera
Yamaha Aerox garapan Fatmotorsport.

GridOto.com - Kami kembali ke markas Fat Motorsport di bilangan Utan Kayu, Jakarta Timur untuk melihat salah satu hasil garapan mereka lagi.

Workshop langganan juara di ajang  Customaxi ini selalu menelurkan motor-motor modifikasi yang 'memanjakan mata' khususnya untuk dari keluarga Maxi Yamaha.

Nah kali ini GridOto berkesempatan membahas sebuah Yamaha Aerox yang sudah dimodifikasi Fat Motorsport, dengan keunikam di area CVT-nya!

Aerox berkelir kuning garapan Fatmotorsport.
Yuka Samudera
Aerox berkelir kuning garapan Fatmotorsport.

"Konsepnya minimalis, engga lk ada ubahan banyak. Hanya main di desain cat bodi dan lengan ayun aja. Plus aksesoris plug n play," buka Wiryawan, owner Fat Motorsport.

Mulai dari bodi nih yang mencuri mata GridOto pertama kali ketika melihat, paintingnya rapi dan tidak berantakan.

Punya filter udara yang unik.
Yuka Samudera
Punya filter udara yang unik.

"Untuk cat bodi sama airbrush kita semua yang bikin, semuanya kena cat. Dari bodi halus sampai bodi kasar seperti bagian cover side, dashboard, sampai cover CVT," kata Wiryawan lagi.

Lalu ubahan yang menjadi salah satu ciri khas dari Fatmotorsport, tentu apalagi kalau bukan pemasangan swing arm monoshock.

Shockbreker NUI terpasang karena ubahan swing arm sudah monoshock.
Yuka Samudera
Shockbreker NUI terpasang karena ubahan swing arm sudah monoshock.

"Swing arm kita ganti pakai arm monoshock handmade dari kita. Sokbreker pakai NUI Racing. Oh ya sama rangka kita potong terus kita tekuk sedikit biar mirip motor sport bagian belakangnya," tukas Wiryawan.

Modifikasi swing arm ini juga didukung dengan rombakan sektor pengereman di belakang sob.

Kaliper RCB dengan discbrake Honda Kharisma dari TDR.
Yuka Samudera
Kaliper RCB dengan discbrake Honda Kharisma dari TDR.

"Kita pasangin rem cakram di belakang. Kaliper rem pakai RCB satu set. Kalau discbrakenya pakai punya Honda Kharisma keluaran TDR," lanjut Wiryawan.

Sektor pengereman di bagian depan pun turut kena ubahan sob, biar ngga nanggung.

"Depan sama kok pakai RCB juga kalipernya, cuma discbrakenya masih original. Master rem pakai RCB S1," urainya..

Kaliper RCB di bagian depan dan upside down KTC yang pnp ke Aerox.
Yuka Samudera
Kaliper RCB di bagian depan dan upside down KTC yang pnp ke Aerox.

Ternyata area kaki-kaki ngga banyak kena ubahan sob, masih dipertahankan pakai part originalnya.

"Kaki-kaki sih ngga ada ubahan. Ban sama pelek masih standar, paling cuma repaint peleknya aja. Sama pasang upside down KTC yang khusus Aerox," kata Wiryawan.

Nah sekarang lanjut ke bagian yang paling unik di Aerox ini, mungkin kalau sobat lihat dari kejauhan bakal mikir 'Kok knalpotnya ada dua?'

Ternyata ini filter udara custom sob, unik banget kan!

Filter udara yang mirip tampilannya dengan knalpot.
Yuka Samudera
Filter udara yang mirip tampilannya dengan knalpot.

"Haha iya ini filter udara. Cuman ya emang bahannya pakai knalpot impor dari Taiwan full carbon. Jadi bagiab dalemannya saya kosongin semua, terus masukin filter KTC dan bagian ke intakenya pakai velocity. Ya emang jadi mirip knalpot sih hehe," jelas Wiryawan.

Untuk urusan sektor pembuangan gas, Aerox ini memakai knalpot aftermarket.

Knalpot pakai part dari ROB1 full system untuk Aerox.
Yuka Samudera
Knalpot pakai part dari ROB1 full system untuk Aerox.

"Knalpot pakai dari ROB1 full system khusus Aerox," ujar Wiryawan.

Bagian 'buntut'nya juga kena ubahan sob, khususnya stoplamp yang diganti model 3 in 1.

Stoplamp JPA 3 in 1 untuk Aerox.
Yuka Samudera
Stoplamp JPA 3 in 1 untuk Aerox.

"Stoplamp pakai JPA. Udah termasuk stoplamp sama lampu sein," lanjutnya.

Cover radiator handmade.
Yuka Samudera
Cover radiator handmade.

Terakhir sebagai pemanis, beberapa part aftermarket juga tersemat di Aerox kuning ini.

Windshield handmade dari Fatmotorsport.
Yuka Samudera
Windshield handmade dari Fatmotorsport.

"Ya sisanya kaya windshield custom buatan kita, terus handgrip replika Rizoma, spion bar end merk MotoGp, cover radiator custom dari kita. Untuk krom sedikit di standar tengah plus samping, kalau itu kita lempar ke Cahaya Mutiara Chrome. Udah sih itu aja," tutup Wiryawan.

Handle rem RCB, handgrip replika Rizoma, dan spion bar end MotoGp.
Yuka Samudera
Handle rem RCB, handgrip replika Rizoma, dan spion bar end MotoGp.

DATA MODIFIKASI

Motor: Yamaha Aerox

Painting: Custom airbrush by Fatmotorsport

Swingarm: Custom by Fatmotorsport

Shockbreker: NUI Racing (belakang) & USD KTC untuk Aerox (depan)

Kaliper: RCB depan & belakang

Master rem: RCB S1

Windshield: Custom by Fatmotorsport

Discbrake: Honda Kharisma by TDR (belakang) & OEM (depan)

Filter udara: Custom by Fatmotorsport with KTC

Knalpot: ROB1 full system for Aerox

Spion: Bar end MotoGp

Handgrip: Replika Rizoma

Chrome: Standar tengah dan samping by Cahaya Mutiara Chrome

FATMOTORSPORT, Jl. Arjuna III, RT.7/RW.7, Utan Kayu Sel., Kec. Matraman, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13120

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Kompetisi Berakhir, Ini yang Terjadi pada Motor Bekas MotoGP 2024

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa