GridOto.com - Pengendara roda dua atau lebih yang akan melintasi kawasan Cisarua, Kabupaten Bogor diimbau untuk ekstra hati-hati dan selalu menyalakan lampu utama ketika melewati kawasan ini.
Hal tersebut dikarenakan kawasan Puncak Bogor kini hampir diselimuti oleh kabut tebal yang menjadikan jarak pandang hanya sejauh 10 meter.
Dikutip dari Tribunnewsbogor.com, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Citeko, Asep Firman Ilahi mengatakan bahwa cuaca berkabut sudah terjadi sejak sebulan terakhir di kawasan tersebut.
"Cuaca berkabut dalam sebulan terakhir karena proses kondensasi di dekat permukaan. Hal ini normal pada bulan-bulan puncak musim hujan," ucap Asep.
(Baca Juga: Truk Satpol PP dan Traktor Difungsikan Membantu Warga Melintasi Banjir di Jakarta Barat)
Lanjutnya, pada musim hujan, suplai air di daratan terutama di daerah Puncak Bogor menjadi cukup besar.
Kondisi tersebut mengakibatkan kondensasi dari uap air yang cukup besar dan akhirnya membentuk kabut tebal di daerah tersebut.
"Karena suplai air di daratan cukup besar, di ketinggian seperti Puncak, uap air ini berkondensasi membentuk kabut tebal," jelasnya.
Diprediksikan cuaca ekstrem akan terus terjadi di kawasan Bogor hingga akhir Februari mendatang.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kabut di Puncak Semakin Tebal Saat Musim Hujan, Pengendara Diimbau Ekstra Hati-hati
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | TribunnewsBogor.com |
KOMENTAR