GridOto.com - Triumph Motorcycles, merek perusahaan otomotif sepeda motor asal Inggris berencana memindahkan produksinya ke Thailand.
Hal tersebut pertama kalinya dalam sejarah Triumph memindahkan produksi seluruh model di luar Inggris.
Model Triumph Speed Triple dan Tiger 1200 menjadi dua model terakhir yang mereka produksi di Inggris dan pembuatannya akan segera berlanjut di Thailand.
Nick Bloor, CEO Triumph Motorcycles mengatakan pemindahan produksi tersebut untuk mempersiapkan gelombang pertumbuhan strategis Triumph.
(Baca Juga: Triumph Kerjasama Bareng Aplikasi What3Words, Bisa Tandai Lokasi Sampai Seukuran Mobil)
"Kami ingin memaksimalkan kesempatan tumbuh Triumph secara global, khususnya di pasar Asia," ujarnya dilansir dari Motorcyclenews.com.
"Maka dari itu kami meningkatkan kemampuan desain di Inggris dan fokus pada kemampuan produksi masal di Thailand," tambahnya.
Merek yang telah dikenal sejak 1902 tersebut nantinya akan memproduksi motor di kawasan Chonburi, Thailand.
Meski akan ada perpindahan produksi, namun saat ini tak menghentikan produksi di pabriknya yang berada di Hinckley, Inggris.
(Baca Juga: 1 Tahun Eksis, 150 Mesin Triumph Sudah Dipakai di Moto2 2019)
Selain fokus pada pengembangan desain dan model baru, pabrik Triumph di Inggris akan tetap memproduksi model high-end limited edition-nya seperti Triumph Factory Custom (TFC).
Bos Triumph tersebut mengatakan, saat ini pabriknya di Thailand menggunakan sistem operasi dua jalur dan berpotensi tiga jalur yang artinya mampu meningkatkan produksi secara signifikan.
Sedangkan Triumph sendiri memproduksi sekitar 65 ribu unit per-tahun, dan hanya 2 ribu unit saja yang mereka buat di Inggris.
Ia mengatakan hanya akan membutuhkan sedikit investasi untuk membuat pabrik di Thailand memproduksi 2 ribu unit tambahan, pindahan dari pabriknya di Inggris.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Motorcyclenews.com |
KOMENTAR