GridOto.com - Hujan deras kembali mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya sampai menyebabkan banjir sejak Minggu dini hari (23/2).
Salah satu hal yang patut diwaspadai adalah aki mobil sebagai perangkat elektrikal mobil yang bisa menjadi rusak karena terendam banjir.
Apa yang menjadi penyebab aki mobil menjadi rusak ketika mobil terendam banjir?
"Saat kondisi aki masih basah setelah terendam, salahnya pemilik mobil langsung di-starter akhirnya korsleting," buka Fandy, pemilik bengkel spesialis Cakra Motor 11 Blok M, Jakarta Selatan kepada GridOto.com.
Korsleting bisa terjadi karena terdapat air yang menempel pada kutub aki, dimana bagian tersebut terhubung dengan kabel kelistrikan mobil.
(Baca Juga: Lupa Cabut Aki Bisa Bikin Transmisi Matik Rusak, Apa Hubungannya?)
Saat mobil distarter, air tersebut menjadi konduktor yang baik untuk menghubungkan arus listrik positif dan negatif di dalam sel aki mobil.
"Dampaknya, sel di dalam aki menjadi hangus atau terbakar karena kelebihan beban listrik saat arus pendek," jelas Fandy.
Kalau sel di dalam aki, otomatis aki tidak bisa menghasilkan arus listrik karena tidak bisa mengonversikan cairan elektroda di dalam aki menjadi arus listrik.
Fandy menekankan, kondisi ini berlaku baik untuk jenis aki basah atau aki kering.
"Kalau dikeringkan dulu kemudian starter, aki cenderung aman dari kerusakan meskipun habis terendam," tutup Fandy.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR