GridOto.com - Tak hanya versi terbarunya, supercar klasik besutan Ferrari juga punya harga yang fantastis.
Apalagi kalau supercar tersebut memiliki sejarah yang tinggi, seperti Ferrari 330 GT yang pernah menjadi tunggangan penciptanya sendiri, Enzo Ferrari.
Dengan kondinya yang masih mulus bawaan pabrik, kabarnya supercar milik Enzo Ferarri tersebut kembali masuk rumah lelang dan dibanderol USD 459.900 atau setara dengan Rp 6,7 milliar (Kurs 1 USD = Rp 13.681).
Dikutip GridOto.com dari laman Autoevolution.com, Ferrari sempat memberikan sentuhan akhir pada model tersebut hingga menjadi 330 V12 Colombo pada era 60an.
(Baca Juga: Ferrari F430 Tambah Sangar Pakai Jubah Kebesaran dan Wide Body Kit)
Model ini juga memiliki versi lain yang tak banyak disorot, yaitu 2+2 Grand Tourer.
Ferrari 330 V12 Colombo memiliki keunikan karena sasis 4085 merupakan prototipe pertama dari 330 GT 2+2.
Model ini dijuluki Chinese Eyes, karena memiliki lampu depan yang sipit.
Bahkan Ferrari sempat mempertahankan produksi 330 GT 2+2 selama 2 tahun, tepatnya pada Agustus 1962 hingga 1964.
(Baca Juga: Tambah Panas! Antonio Giovinazzi Incar Kursi Sebastian Vettel di Tim Ferrari)
Adapun 330 GT 2+2 milik Enzo Ferrari ini awalnya diimpor oleh Luigi Chinetti Mottors ke Amerika Serikat pada Juni 1964, dan dari situlah mulai sering berpindah-pindah tangan.
Terakhir, Ferrari 330 GT 2+2 dibeli oleh Daniel Schmitt pada 2018 lalu seharga USD 22 ribu atau setara dengan Rp 300 juta (Kurs 1 USD = Rp 13.681).
Pemilik sebelumnya memberikan foto-foto periode serta registrasi dari Ferrari 330 GT 2+2 tersebut.
Terdapat juga salinan surat tahun 1977 yang telah dikonfirmasi bahwa nomor seri 4085 itu memang prototipe pabrik, dan menjadikan Ferrari 330 GT 2+2 sebagai colector's item.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Autoevolution.com |
KOMENTAR