Gridoto.com – Soal urusan proteksi bodi mobil, wax, sealant dan coating mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita.
Namun, apakah wax, sealant dan coating sebenarnya dapat dipakai dalam waktu bersamaan?
Untuk menjelaskan lebih jauh tentang masalah wax, sealant dan coating ini, reporter Gridoto.com menemui dua orang narasumber (5/2).
Yang pertama adalah Hendrik, pemilik Lumens Premium Auto Detailer di kawasan Kelapa Gading.
Hendrik mengakui pemakaian wax atau sealant pada coating masih menjadi pro dan kontra.
(Baca Juga: Kena Macet di Jalan Menanjak Pakai Mobil Matik? Begini Cara yang Benar)
“Kalau menurut saya boleh asal setelah satu minggu setelah pengaplikasian (coating),” Hendrik berpendapat.
Namun, ia juga menambahkan kalau hal tersebut tidak ada manfaatnya karena mobil sebetulnya sudah terlindungi.
Sebaliknya justru hal tersebut dapat menutup warna asli dari coating yang sudah ada.
Tidak jauh berbeda dengan Hendrik, Christian Revel Setiono mengatakan bahwa ketiga produk tersebut stand alone.
Managing Director Crystal Gloss Auto Protection, Kelapa Gading ini menuturkan, untuk mobil yang sudah di-wax dan di-sealant tidak bisa di-coating.
(Baca Juga: Upgrade Turbo Bertekanan Tinggi Wajib Turun Kompresi, Ini Alasannya)
Untuk mobil yang sudah di wax pun tidak perlu di-sealant.
Tidak hanya itu, ia mengakui banyak orang masih bertanya-tanya apakah coating boleh dilapis lagi dengan wax.
Menurutnya hal itu tidak diperbolehkan.
Christian menjelaskan, “Coating ini punya efek menjatuhkan air itu bagus, wax tidak semuanya bisa menjatuhkan (air) secepat itu juga.”
Alhasil, efek menjatuhkan air akan mengikuti lapisan wax di atasnya.
Bahkan terkadang wax tidak friendly untuk lapisan coating, sehingga dapat menyebabkan efek menjatuhkan air dari lapisan coating pun ikut hilang.
“Kecuali wax yang sudah dikhususkan untuk maintain coating merek tersebut,” tambahnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR