GridOto.com - Saat ini OSRAM memilih untuk fokus ke segmen otomotif, meskipun sudah lebih dulu dikenal masyarakat Indonesia sebagai merek yang memproduksi lampu rumah.
Buktinya, merek lampu asal Jerman ini menjadi produsen original equipment manufacturer (OEM) untuk berbagai merek mobil dan motor yang ada di Indonesia.
Fokus OSRAM di pasar otomotif Tanah Air juga tidak hanya sebatas menjadi produsen lampu OEM, tapi juga sebagai pemain aftermarket.
Hal tersebut diungkapkan oleh Steven Robertus, selaku Country Aftermarket Manager OSRAM di Indonesia.
(Baca Juga: Blak-Blakan Steve Robertus: Pensiun dari Peralatan Rumah Tangga, OSRAM Kini Fokus Menjadi OEM Lampu Motor dan Mobil)
“Fokus kami juga ada di sektor aftermarket, tapi secara segmen, kami lebih dominan di roda dua dibandingkan di roda empat,” ujar pria yang memiliki hobi fitness ini dalam perbincangan santai bersama GridOto.com, Senin (3/2/2020).
Steven beralasan, jika produk lampu aftermarket milik OSRAM kini sudah lebih terkenal di kalangan pengguna roda dua.
Apalagi lini produk mereka untuk segmen tersebut juga terhitung lumayan banyak.
“Pertama kali kami masuk itu dengan lampu halogen, lalu kami meluncurkan apa yang kami sebut sebagai halogen upgrade dengan warna seperti kuning dan biru,” jelas Steven lagi.
(Baca Juga: Blak-blakan Michael Sofyan: Motor Hobi Tak Akan Mati, Bangun SOIB Puaskan Ambisi Pribadi)
“Saat banyak orang beralih ke lampu LED, kami pun mengeluarkan produk lampu LED replacement dengan konsep Plug and Play,” imbuhnya.
Produk tersebut adalah T19 LED yang ditujukan untuk mengganti lampu standar di motor bebek dan matik, serta HS1 LED untuk motor tipe sport.
Tidak hanya itu, lini produk aftermarket OSRAM untuk segmen kendaraan roda empat juga tidak kalah banyak.
Mulai dari HID kit, LED, serta produk andalan mereka yaitu seri Night Breaker yang merupakan upgrade dari halogen standar.
“Ini kami menyebutnya Halogen Added Value, jadi pemasangannya Plug and Play tapi bisa lebih terang 150 persen dari halogen standar,” terang Steven.
(Baca Juga: Blak-blakan Ahmad Jayadi : Pernah Balapan Bersama, Percaya Valentino Rossi Akan Jadi Orang Hebat Sejak Dulu)
Saat ditanya bagaimana OSRAM memposisikan produk mereka untuk segmen aftermarket, pria penyuka Gado-Gado ini pun dengan mantap menjawab di ‘tengah-tengah.’
“Dari sisi harga kami ambil di tengah-tengah, kami gak bilang premium karena kami sesuaikan dengan kebutuhan market,” tukasnya.
Steven juga menjelaskan, OSRAM lebih memilih untuk hadir sebagai brand Jerman berkualitas dengan harga yang kompetitif.
“Kami juga gak bilang murah karena pasti ada yang lebih murah, jadi kami main di tengah saja,” pungkasnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR