GridOto.com - Yamaha RX-King merupakan salah satu motor yang masih banyak peminatnya, meskipun sudah tidak lagi diproduksi.
Maka tak heran, walaupun motor yang dijuluki 'Raja Jalanan' tersebut dibanderol dengan harga yang tinggi, masih banyak bikers Tanah Air yang rela membayarnya.
Namun, sebelum meminang motor 2-tak besutan Yamaha tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Di antaranya adalah memerhatikan seri pada blok silinder.
(Baca Juga: Mau Restorasi Yamaha RX-King Full Orisinal? Di Bengkel Spesialis Mulai Rp 15 Jutaan)
Seperti dijelaskan oleh Bajay, selaku pemilik Bajay Motor yang merupakan bengkel spesialis Yamaha RX-King di Cileungsi, Bogor.
"Perhatikan blok silinder, dilihat serinya, kalau yang tahun tua (1990-an) itu seri Y1 sampai Y4 paling banyak dicari tapi sudah langka," katanya saat ditemui GridOto.com di Bajay Motor belum lama ini.
Menurutnya, seri Y ini memiliki kualitas lebih bagus karena masih asli buatan Jepang, dan diklaim punya material lebih kuat dan lebih tahan panas tinggi.
"Kualitasnya beda dengan seri YP yang kebanyakan sekarang," imbuhnya.
(Baca Juga: Langganan Juara Kontes, Bengkel Spesialis Yamaha RX-King di Cileungsi Ini Dipercaya Konsumen Hingga Luar Pulau)
Blok mesin seri Y kabarnya juga bisa di oversize sampai 200 atau 2 mm, sementara blok seri YP hanya bisa oversize 100 atau 1 mm.
Karena kian langka, maka tak heran kini blok silinder seri Y kini harganya melambung.
Selain memerhatikan seri blok mesin, Bajay juga menjelaskan untuk cek komponen lainnya.
"Seperti soknya sudah bocor apa belum, semua sektor kaki-kaki juga diperhatikan," jelasnya.
(Baca Juga: Duh! Gara-gara Geber Yamaha RX-King Saat Pelantikan, Kades Diamankan Polisi)
Kemudian, perlu dipakai jalan untuk memastikan kondisi mesin, kaki-kaki dan rangka dalam keadaan baik.
"Tapi saran saya sih ajak yang sudah mengerti mesin, jadi supaya ketahuan penyakitnya," tutupnya.
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR