GridOto.com - Trase atau rute Jalan Tol Yogyakarta-Solo dikabarkan telah final dan tidak akan mengganggu keberadaan Selokan Mataram.
Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Kadarmanta Baskara Aji berujar, keputusan mengenai jalan tol tersebut telah final.
Dalam rancangan yang ia terima pun tak disebut adanya alih fungsi Selokan Mataram, yang selama ini memiliki peran signifikan di sektor pengairan.
"Sudah final. Tapi, kalau di pertengahan ada hal yang perlu disikapi karena kepentingan tertentu, khususunya kepentingan umum, ya bisa saja dilakukan rekayasa," katanya, saat dikonfirmasi, Selasa (21/1/2020).
(Baca Juga: Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Paket 3 Ditarget Libur Lebaran Rampung, Jadi Jalur Arus Balik)
Hanya saja, lanjut Sekda, rekayasa yang dimaksudnya itu, tidak sampai mengubah lokasi, atau rencana yang sudah dicanangkan oleh pemerintah.
Termasuk trase yang kemungkinan akan melewati Selokan Mataram, yang telah melalui pertimbangan nan matang.
"Kalau kaitannya dengan perubahan fungsi, nanti kita rembug bersama. Tetapi, jalur itu yang nantinya akan dipakai, masak ke sini tidak boleh terus dibelokkan ke sana, tidak mungkin, itu sudah final," ucapnya.
Mantan Kepala Disdikpora DIY itu pun mencontohkan, skema tersebut, serupa dengan perubahan desain di Jalan Monumen Jogja Kembali (Monjali) dari melayang menjadi jalan darat.
(Baca Juga: Terlibat Kecelakaan di Rest Area KM 97 Jalan Tol Cipularang Pengguna Volvo S80 Selamat, Ternyata Ini Penyebabnya)
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Tribun Jogja |
KOMENTAR