GridOto.com - Jelang tes pramusim MotoGP 2020 di sirkuit Sepang, Malaysia tanggal 8 Februari nanti, tiap pabrikan punya target masing-masing untuk motor mereka.
Karena pastinya mereka dapat melihat kekurangan dan kelebihan dari motor balap mereka masing-masing.
Nah, di video kali ini, dua host kita yaitu wartawan senior, Joni Lono Mulia dan Eka Budhiansyah akan mengulik PR yang harus diselesaikan para pabrikan di tes pramusim nanti.
Misalnya Honda, yang motor RC213V garapan mereka sudah berhasil mendekati roket berbentuk motor GP19 milik Ducati dari segi akselerasi dan top speed.
Hanya saja, motor tadi terbukti masih terlalu bengis bagi semua pembalap Honda kecuali sang Juara Dunia MotoGP 2019, Marc Marquez.
(Baca Juga: Bos Yamaha Akui Masalah ECU Jadi Penyebab Buruknya Performa Timnya Selama MotoGP 2019)
Lalu ada Yamaha, yang memiliki motor dengan kecepatan dan kestabilan di tikungan serta kemudahan berkendara yang fenomenal seperti dibuktikan Fabio Quartararo.
Namun YZR-M1 terlihat masih dihantui oleh masalah elektronik dan mesin yang miskin top speed dan akselerasi dibandingkan rival-rivalnya di tahun 2019 lalu.
Tapi tidak hanya Honda dan Yamaha, Bung Joni dan Bung Eka juga akan membahas PR-PR dari motor-motor yang akan bertarung di MotoGP tahun ini.
Yaitu Desmosedici GP20 dari Ducati, GSX-RR milik Suzuki, RS-GP gacoan Aprilia, dan RC16 KTM.
Jadi simak sampai habis, dan jangan lupa klik like, subscribe dan ikon lonceng yang ada di kanal YouTube OtoRace.id agar tidak ketinggalan video-video baru dari OtoRace.id!
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR