GridOto.com - Semakin lama, harga motor baru di pasaran nilainya semakin naik dari tahun ke tahun.
Misalnya saja di kelas skutik entry level, Honda BeAT yang dulunya dibanderol di bawah Rp 15 jutaan, kini harganya sudah melambung di angka Rp 16,45 juta on the road Jakarta.
Padahal, jika berbicara pasar entry level, konsumen di segmen ini umumnya sangat sensitif dengan harga.
(Baca Juga: Honda BeAT Ogah Diubah Jadi 125 cc, AHM Setia 110 cc Karena Pasarnya Besar dan Stabil)
Lantas, bagaimana tanggapan PT Astra Honda Motor (AHM) soal terus melambungnya harga motor entry level di Indonesia?
"Harga entry level (faktornya) juga kan banyak. Dalam arti gini, harus lihat juga kondisi ekonomi. Saat ini GDP levelnya berapa? kemudian UMR (upah minimal rakyat) juga kan naik terus," kata Thomas Wijaya, Direktur Marketing AHM.
Secara market, Thomas menyebut kenaikan harga juga sebetulnya diiringi dengan pendapatan rakyat terus membaik.
(Baca Juga: Ini Aksesori Resmi All New Honda BeAT 2020, Dijual Mulai Rp 80 Ribu)
Selain itu, pihaknya juga mengklaim terus melakukan berbagai upaya agar harga motor di kelas entry level tidak terus-menerus mengalami kenaikan.
"Secara cost dan kompetitif market juga kami terus melakukan berbagai efisiensi supaya kami bisa melayani pasar entry level tadi," kata Thomas.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR