Blak-Blakan Febrian Agung: Produk Eco Racing Telah Diuji, Hasilnya Bisa Dipertanggungjawabkan

GridOto.com- Di katagori Otomotif PT Bandung Eco Sinergi Teknologi (BEST) memiliki 5 items produk.

Menurut Febrian Agung Budi Prasetyo, founder BEST kelima produk itu Eco Racing Motor, Eco Racing Mobil, Eco Racing Diesel, Eco Racing Marine  dan Eco Racing Nano Tech.

Febrian mengungkapkan bisnis di otomotif sangat besar. 

Jumlah kendaraan motor dan mobil yang beredar dan diproduksi sangat besar.

Tentunya industri pendukung juga besar.

(Baca Juga: Baca Juga: Blak-blakan Febrian Agung: Membangun BEST Dengan Mimpi dan Keyakinan

"Saya punya hobi di otomotif. Terlebih saya suka mencoba sesuatu yang baru. Untuk Eco Racing ini saya yang membuat formulanya karena kesenangan dengan dunia ini," ungkap Febrian.

Hal yang paling mendasar dari produk pendukung otomotif adalah bagaimana membuat kendaraan bertenaga, ramah lingkungan dan ekonomis.

"Formula inilah yang diingini pemilik motor dan mobil," ungkapnya. 

Untuk itu, pihaknya meramu Eco Racing Motor, Eco Racing Mobil, Nano Tech dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau.

"Saya melihat produk sejenis di pasaran harganya sangat tinggi," ungkap Febrian.

Untuk produk Eco Racing Motor dan Eco Racing Mobil bisa didapat dengan harga yang terjangkau.

"Kami bisa menjual dengan eceran. Jadi bisa dinikmati oleh seluruh pengguna kendaraan," sebut Febrian.

(Baca Juga: Blak-blakan Davy J. Tulian: Bangun Brand Awareness, Isi Jalan di Indonesia dengan Produk)

Eco Racing Motor misalnya, untuk harga eceran 1 pil dijual Rp 5.000.

Sementara untuk Eco Racing Mobil eceran 1 pil dijual Rp 25.000.

Dengan 1 pil itu bisa diisi bensin hingga tangki penuh.

Untuk motor sekitar 5 literan. 

Sementara mobil bisa mencapai 40-50 liter.

Hendra

Febrian Agung. Harus memilih antara kuliah dan bisnis

Soal kualitas, pihaknya tidak sembarangan mengklaim. 

Tahun lalu, kami uji emisi 10 mobil yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan Kota Bandung.

Hasil uji emisi ini, ke-10 mobil mendapatkan hasil CO dengan nilai 0,00.

Selain itu, terjadi penghematan bahan bakar antara 20-30 persen.

"Beberapa pengguna juga memberikan testimoni mengenai keunggulan produk ini. Tapi kami belum puas, akan meningkatkan lagi sehingga lebih bermanfaat bagi konsumen," tutup Febrian.