GridOto.com-Mengusung rangka eSAF (enhanced smart architecture frame) dan mesin eSP (enhanced smart performance) All New Honda BeAT resmi dikenalkan.
Skutik terlaris di dunia itu sudah mengusung rangka dan mesin paling canggih dari Honda, yang sebelumnya sudah dipakai untuk Honda Genio.
Salah satu keunggulan dari 2 komponen ini adalah bobotnya yang lebih ringan dibandingkan dengan komponen yang sama sebelumnya.
(Baca Juga: Beda Setingan, Konsumsi BBM All New BeAT Malah Lebih Irit Dari Genio)
Kalau dibandingkan, Honda BeAT tipe CBS dan CBS-ISS punya berat kosong 93 kg, sedangkan All New BeAT tipe CBS-ISS punya berat kosong 90 kg.
Artinya ada selisih 3 kg tuh, model terbaru Honda BeAT lebih ringan!
Rangka eSAF yang dipakai punya pengaruh lumayan besar, karena dibuat pakai plat baja yang kemudian dicetak dan disambung menggunakan las laser.
Bentuk rangkanya ini jadi mirip seperti rangka monokok pada mobil, beda jauh dari rangka model sebelumnya yang pakai bahan pipa.
(Baca Juga: Honda BeAT Baru Lebih Irit dan Responsif, Mesin Sama dengan Genio)
Jika dibandingkan, rangka eSAF punya bobot 11 kg, sedangkan rangka model lama yang pakai pipa berbobot 15 kg.
Meski lebih ringan, rangka eSAF ini diklaim lebih tahan defleksi alias lebih kuat, juga membantu meredam guncangan permukaan jalan.
Kemudian mesin eSP terbaru All New Honda BeAT juga ikut membantu mengurangi bobot motor karena lebih ringan 10% dari mesin lama.
Secara spesifikasi, mesin ini punya konfigurasi yang masih sama, 4-tak SOHC 2 katup dengan pendingin udara.
Tapi pakai paduan piston 47 mm dan langkah piston 63,1 mm. Berbeda jauh dari mesin lama yang pakai piston 50 mm dan langkah 55,1 mm.
(Baca Juga: Berubah Total, Ini Perbedaan All New Honda BeAT Dari Model Sebelumnya)
Ubahan lainnya adalah bentuk ruang bakar yang diperkecil sehingga rasio kompresi bisa tinggi, mencapai 10:1.
Dengan penggunaan 2 komponen baru ini, maka enggak heran kalau All New Honda BeAT lebih ringan dan juga bisa lebih irit bahan bakar.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR