GridOto.com - Bagi beberapa pemilik kendaraan roda dua maupun roda empat pasti tidak asing lagi dengan namanya 'Radiator'.
Yup, sebuah komponen pada kendaraan yang memiliki fungsi untuk menjaga suhu mesin tetap optimal agar tidak overheat.
Namun apakah Kalian tahu, apa yang menyebabkan radiator bisa bocor dan mengakibatkan suhu mesin tidak optimal kembali.
Tri Haryanto selaku mekanik sekaligus pemilik bengkel Mekanik Otodidak yang beralamatkan di Sidorejo, Sajen, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, saat dihubungi GridOto mengatakan ada empat penyebab radiator bocor.
(Baca Juga: Habis Terendam Banjir, Begini Cara Kuras Radiator Motor yang Tepat)
"Pertama, usia pemakaian radiator. Artinya jika radiator selalu dirawat dengan baik maka usianya bisa mencapai 10 tahun," jelasnya melalui pesan singkat.
Namun tidak sedikit juga yang menginjak usia pemakaian lima tahun radiator sudah bermasalah.
Hal semacam itu sudah wajar, jelas lelaki yang akrab disapa TH.
Kedua, saluran radiator yang terhambat akibat penggunaan air biasa.
"Penggunaan air biasa memang tidak dipermasalahkan namun harus diketahui bahwa lama kelamaan akan muncul endapan kotoran yang bisa menghalangi jalur distribusi air radiator," jelas TH.
Agar menjaga jalur air radiator dalam keadaan aman, TH menyarankan untuk mengecek kondisinya tiap 30.000 km atau 40.000 km.
Ketiga, rusaknya kisi-kisi radiator yang disebabkan oleh tekanan benda asing.
"Radiator yang diletakan pada bagian depan mobil bertujuan untuk menangkap udara sebagai pendingin cairan yang sedang bersirkulasi. Namun dengan posisi seperti ini besar kemungkinan radiator akan terkena benda asing, misal kerikil," bebernya.
Hal semacam itu yang akan membuat air radiator tidak bisa bersirkulasi dengan baik, bahkan jika tekanan sangat kencang bisa membuat kebocoran kecil pada kisi-kisi radiator.
Terakhir, adalah sparepart radiator yang getas.
(Baca Juga: Salah Kaprah Air Radiator, Dari Warna hingga Bisa Pakai Air AC?)
"Sparepart radiator yang mudah getas adalah selang radiator yang terbuat dari karet dan tabung reservoir yang terbuat dari plastik," ungkapnya.
Selang radiator dan tabung plastik yang terkena panas terus menerus bisa memicu keretakan dan akhirnya menyebabkan kebocoran pada sistem radiator.
"Oleh sebab itu, jika mobil sedang melakukan servis berkala beberapa bagian tersebut selalu diperiksa mekanik untuk memastikan radiator dalam keadaan aman," pungkas TH.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR