GridOto.com - Skutik bongsor Peugeot Django dikenal sebagai motor yang tidak punya banyak penyakit bawaan.
Tapi Muzat Raditya Putra, owner bengkel spesialis Peugeot Django yaitu RMC Kukusan, mengatakan bahwa ada satu yang rawan bikin kaget.
“Peugeot Django itu mesinnya rawan mati-mati sendiri, apalagi kalau habis ngelewatin polisi tidur,” ungkapnya kepada GridOto.com di bengkelnya.
Namun sobat yang berminat ngangkat Peugeot Django seken tidak perlu khawatir, karena sindrom tersebut tidak fatal.
Muzat pun menjelaskan bahwa mesin yang gampang mati tersebut disebabkan oleh dua hal, dan keduanya cenderung sepele.
(Baca Juga: Seken Keren: Gak Bikin Kantong Jebol, Segini Biaya Servis Peugeot Django di Bengkel Spesialis)
“Umumnya karena klem dari intake ke throttle body kendor, kalau klem kendor kan rawan gerak, itu yang bikin ngempos dan gampang mati kalau jalanan sedikit bumpy,” jelas Muzat.
“Atau kalau nyucinya tidak hati-hati, bisa juga karena dua relay yang ada di bodi motor sebelah kiri jadi berjamur,” imbuhnya.
Relay yang berjamur tadi dapat menghambat bahkan menghentikan kerja fuel pump kalau sudah parah.
Dan kalau kerja fuel pump terhenti, otomatis mesin pun juga akan berhenti berfungsi alias mati.
Jadi, jangan panik dulu kalau mesin Peugeot Django seken mendadak mati habis menerjang jalanan yang kurang bagus ya.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR