GridOto.com Motor yang terendam banjir biasanya masih menyimpan bensin di area tangki.
Tapi, banyak pengguna yang takut kalau bensin motor tersebut tercampur dengan air banjir.
Sehingga banyak yang memilih tidak memakai lagi bensin yang tercampur air tadi dan langsung dibuang.
Padahal sebetulnya bensin dari motor yang terendam banjir itu masih bisa digunakan lagi.
(Baca Juga: Penasaran Sama Jeroan Mesin Yamaha All New NMAX 2020? Tonton Video Ini)
"Bensin yang tercampur air banjir memang bisa merusak terutama di tangki maupun fuel pump," terang Joddy Ario owner Joddy Motor (JDM).
"Karena memang air bisa membuat tangki berkarat atau fuel pump menjadi bermasalah kalau sampai air tidak dikeluarkan dulu," terangnya.
"Makanya tangki wajib segera dikuras dan memisahkan bensin dan air yang tercampur tadi," ungkap Joddy yang buka di daerah Jatiwaringin, Jakarta Timur.
Nah, bensin dan air sebetulnya tidak betul-betul tercampur seperti teraduk karena senyawa yang dan berat yang berbeda.
(Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Motor Yang Kebanjiran Disarankan Lakukan Detailing)
"Biasanya bensin ada di atas dari air, kita bisa pisahkan bensin dan air dengan cara menuang ke dalam wadah secara perlahan," lanjutnya.
"Nanti akan terasa ketika bensin mulai habis baru keluar air banjir yang ada di dalam tangki," tambah Joddy.
"Nah air tersebut kita tuang ke wadah yang berbeda sampai tidak tersisa sedikitpun di dalam tangki," lanjutnya.
"Kalau sudah benar-benar terpisah bensin tadi masih aman kok digunakan lagi untuk menyalakan motor," tutupnya.
(Baca Juga: Perhatian! Segini Kecepatan Aman Mengendarai Motor Melewati Banjir)
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR