GridOto.com - Sepanjang tahun 2019, penjualan motor Honda di kawasan Yogyakarta dan sekitarnya memang didominasi skutik.
Menurut data dari Astra Motor Yogyakarta selaku main dealer kawasan Yogyakarta, Kedu, dan Banyumas, Honda BeAT menduduki peringkat pertama.
Enggak heran, selama tahun 2019 tercatat sekitar 120 ribu unit Honda BeAT yang sudah didistribusikan ke konsumen.
Lalu bagaimana dengan peringkat kedua hingga kelima?
(Baca Juga: Mulai dari BeAT, Scoopy Hingga ADV150, Ini Daftar Harga Skutik Honda Lengkap Per 3 Januari 2020)
Posisi kedua ditempati oleh Honda Vario 125 eSP yang terjual lebih dari 42.000 unit, dilanjut oleh Honda Scoopy eSP yang mencatatkan angka penjualan kurang lebih 28.000 unit sepanjang tahun 2019.
Selanjutnya posisi keempat ditempati oleh Honda Vario 150 eSP yang dipinang oleh konsumen lebih dari 20.000 unit.
Di posisi lima, Honda Vario 110 eSP terbukti masih laris karena sukses membukukan penjualan lebih dari 15.000 unit sepanjang tahun 2019.
Kepala Wilayah Astra Motor Yogyakarta Darmawan Tjondrodiharjo memberikan apresiasi sekaligus berterimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah setia menjadikan sepeda motor Honda sebagai partner terbaik dalam memenuhi kebutuhan transportasi ataupun gaya hidup.
(Baca Juga: Banting Harga! di Cengkareng Honda BeAT Baru Dijual Mulai Rp 15 Jutaan)
“Terima kasih atas kepercayaan dan kebersamaannya sepanjang tahun 2019. Kepada seluruh konsumen Honda, kami mengucapkan selamat menyambut Tahun Baru 2020. Izinkanlah kami bersama seluruh jaringan Honda di wilayah DIY, Kedu, serta Banyumas mewujudkan komitmen kami untuk terus melayani, tumbuh, dan berkembang bersama seluruh konsumen setia Honda.” tutup Darmawan.
Memang sepanjang 2019 sepeda motor tipe skutik (AT) masih menjadi pilihan utama konsumen di kawasan Yogyakarta, Kedu, dan Banyumas.
Kemudahan, kenyamanan, dan variasi model yang beragam mampu menjawab kebutuhan dan ekspektasi konsumen di wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas.
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
| Sumber | : | Astra Motor Yogyakarta |
KOMENTAR