GridOto.com - Awal perekrutan Jorge Lorenzo oleh Yamaha di MotoGP 2008 lalu ternyata bukan dijadikan sebagai rekan Valentino Rossi.
Hal tersebut diungkap oleh Managing Director Yamaha MotoGP, Lin Jarvis.
Kala itu, Jorge Lorenzo jadi lirikan karena performanya yang bagus di kelas 250 cc dengan meraih dua gelar secara berturut-turut.
Sehingga pabrikan asal Jepang ini merekrut Jorge Lorenzo bukan sebagai rekan, tapi sebagai pengganti Valentino Rossi.
(Baca Juga: MotoGP Australia Bisa Pindah Tempat Gara-gara Jadwal dan Cuaca Buruk)
Saat itu Yamaha khawatir dengan rumor Valentino Rossi yang bakal pensiun dari MotoGP, dan siap hijrah ke Formula 1.
Ditambah fakta bahwa Rossi juga sempat mencoba mobil F1-nya Michael Schumacher.
Memang, Yamaha tidak sepenuhnya percaya soal rumor, namun pastinya ada alasan di balik layar kenapa rumor tersebut menjadi pertimbangan berat.
Pabrikan asal Jepang ini pun melakukan langkah cepat merekrut Lorenzo, entah Rossi pensiun atau tidak itu urusan belakangan.
(Baca Juga: MotoGP dan Tim Suzuki Berduka, Karyawannya Tewas Kena Ledakan Kembang Api di Malam Tahun Baru 2020)
"Saat kami merekrutnya, Jorge seorang rookie, dia belum pernah balapan di MotoGP," ungkap Jarvis seperti dilansir GridOto.com dari Tuttomotoriweb.com.
"Kami merekrutnya untuk menggantikan Valentino Rossi yang kami pikir akan pensiun dan pindah ke F1," jelasnya.
Kalau mengingat momen itu, Jarvis merasa aneh karena yang terjadi malah sebaliknya.
"Sebelumnya, siapa yang mengira Lorenzo pensiun lebih cepat dari Rossi? Hidup ini kadang aneh," sambungnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
KOMENTAR