Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Banjir Jakarta 2020

Estimasi Perbaikan Interior dari Ketinggian Banjir yang Merendam Mobil

Dwi Wahyu R. - Kamis, 2 Januari 2020 | 13:06 WIB
Ilustrasi mobil menerjang banjir di Jakarta
Dok. Otomotif Group
Ilustrasi mobil menerjang banjir di Jakarta

GridOto.com - Banjir yang melanda Jakarta dan sekitarnya pada hari pertama tahun baru 2020 bikin sedih.

Khususnya buat para pemilik mobil yang terendam banjir saat parkir di pinggir jalan atau garasi.

Selain kerusakan pada mesin dan sistem kelistrikan, interior juga merupakan bagian yang paling parah saat mobil terendam banjir.

Buat pemilik mobil yang terendam banjir, GridOto.com mau berbagi tips seputar perbaikan interior yang bisa dilakukan.

Prinsip utamanya Anda wajib perhatikan ketinggian air yang mengenai mobil saat banjir.

Pasalnya, dari sana bisa diketahui treatment apa yang dibutuhkan oleh mobil.

(Baca Juga: Begini Cara Klaim Asuransi Mobil yang Terendam Banjir saat Parkir)

Cuci Mobil dengan Semprotan Air Tekanan Tinggi
Radityo Herdianto
Cuci Mobil dengan Semprotan Air Tekanan Tinggi

1. Air Belum Menyentuh Dek Mobil

Selama belum menyentuh dek, artinya Anda cukup mencuci kolong mobil dengan air bertekanan saja.

Tinggal perhatikan sudut-sudut dan kolong bumper jika ada sampah atau lumpur yang tertinggal.

2. Air Menyentuh Dek Mobil

Jika air sudah menyentuh dek, perhatikan peredam dan karpet dasar di interior.

Karena bisa jadi air merembes melalui sela-sela pintu.

Kalau basah, artinya Anda harus mengeluarkannya lalu semprot dengan air bertekanan bila ada lumpur.

Membersihkan interior mobil saat banjir
Dok Otomotif
Membersihkan interior mobil saat banjir

(Baca Juga: Mobil Terendam Banjir, Komponen Kelistrikan Ini Bisa Rusak Parah)

Bersihkan karpet dengan sabun colek dan bilas.

Jika masih ada noda, Anda bisa memakai special cleaner untuk pembersih karpet untuk menuntaskannya.

Sementara itu pengeringan merupakan tahap paling merepotkan lantaran hanya bisa mengandalkan terik matahari.

Di sini, karpet harus kering sempurna agar tidak meninggalkan bau.

Membersihkan interior mobil korban banjir
Dok. Otomotif
Membersihkan interior mobil korban banjir

(Baca Juga: Ini 5 Mobil Bekas Pilihan yang Siap Berenang saat Banjir Mengadang)

3. Air Mengenai Bangku

Pembersihan mulai merepotkan jika banjir menyentuh bangku.

Ini karena Anda harus melepaskan bangku dan itu bukan pekerjaan mudah.

Apalagi jika bangku terdapat airbag atau pengaturan elektrik.

Sebaiknya Anda menghubungi bengkel resmi atau ahli/spesialis untuk melepaskannya.

Interior mobil yang kena banjir
Dok. Otomotif
Interior mobil yang kena banjir

(Baca Juga: 5 Pemeriksaan yang Bisa Meminimalkan Kerusakan Mobil Korban Banjir)

Jok kulit asli sulit untuk dibersihkan lantaran pori-porinya sangat rapat.

Meski bisa dibersihkan, biasanya 1-2 minggu kemudian akan tumbuh jamur.

Sarannya adalah mengganti jok kulit asli tersebut.

Perlakuan serupa juga diterapkan pada materi kulit di panel pintu.

Ilustrasi bongkar dasbor
Dok. Otomotif
Ilustrasi bongkar dasbor

(Baca Juga: Banjir Jakarta, Ini 9 Langkah Aman Menerjang Banjir Pakai Mobil)

4. Air Merendam Dasbor

Level lebih berat kalau banjir sampai dasbor.

Jika terendam seluruhnya, maka dasbor harus dilepas karena bisa jadi lumpur mengendap di baliknya.

Pun sistem kelistrikan dan komputer mesin yang biasanya terdapat di dalam dasbor pasti ikut bermasalah.

Namun, kalau tidak terendam seluruhnya atau hanya terkena cipratan air, Anda bisa membersihkannya secara parsial, mulai dari glovebox dan dilihat potensinya untuk mengotori panel lebih tinggi.

Ilustrasi membersihkan plafon mobil
Dok. Otomotif Group
Ilustrasi membersihkan plafon mobil

(Baca Juga: Mobil Terjebak Banjir di Garasi Rumah atau Saat Parkir? Lakukan Ini)

5. Air Menyentuh Plafon

Paling berat adalah banjir sampai menyentuh plafon.

Kerusakannya sudah mengenai seluruh bagian dalam kabin mobil (jok, karpet, dan dasbor).

Selain itu, membongkar dan masang plafon bukan pekerjaan mudah.

Beda jenis bahan plafonnya, beda pula penanganannya.

Selain itu, plafon yang sudah dilepas memiliki potensi sulit dipasang kembali karena dimensinya berubah.

Saran kami kalau tidak mau repot, ya diganti plafon baru.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa