GridOto.com – Kejutan terjadi di kejuaraan dunia reli (WRC) 2019, yaitu patahnya dominasi pereli Prancis yang telah berkuasa selama 15 tahun oleh Ott Tanak.
WRC 2019 diikuti 16 pereli, dua di antaranya adalah jawara reli asal Prancis.
Yaitu Sebastien Ogier yang memperkuat tim Citroen dan Sebastien Loeb membela tim Hyundai.
Total juara dunia kedua pereli Prancis itu 15 kali, namun dominasi mereka dihentikan oleh Ott Tanak, pereli asal Estonia.
(Baca Juga: Finish Kedua di Reli Spanyol, Toyota Yaris Mengantar Ott Tanak Juara Dunia Reli 2019)
Sebastian Ogier adalah juara dunia bertahan, yang berkuasa di WRC sejak 2013 alias enam kali juara dunia berturut-turut.
Sebastien Loeb yang juara dunia reli sembilan kali beruntun sejak 2004 hingga 2012, sudah pensiun di akhir musim 2012.
Sekali-sekali masih turun bersama Citroen, tim pabrikan yang membesarkan namanya di ajang reli.
Tahun ini ia dipercaya tim Hyundai untuk satu musim penuh, meskipun hanya turun di 6 seri dari 13 jadwal di WRC 2019.
Boleh dibilang, Sebastien Ogier sebagai penerus seniornya itu, menjadi pereli yang harus dikalahkan para pesaingnya.
????????After his misfortune on day 1, @SebOgier bounced back like a true champion, finding the resources necessary to move back into the points (8th place) whilst showing the improved competitiveness of #C3WRC on tarmac.
???????? https://t.co/rxvSZ7vAZl
— Citroën Racing (@CitroenRacing) October 26, 2019
???????? https://t.co/9rLewTwx7L #WRC pic.twitter.com/T6ge8PhRzt
Setelah juara dunia reli bersama Volkswagen, dua tahun belakangan Ogier membawa tim Ford menguasai WRC dan tahun ini ia berupaya memperpanjang gelar bersama Citroen.
Ogier yang memenangkan seri pembuka di Monte Carlo dan seri ketiga di Meksiko, menunjukkan kalau dirinya bakal kembali juara dunia.
(Baca Juga: Dahsyat! Juara Dunia Reli 6 Kali Sebastien Ogier Perkuat Tim Toyota di WRC Tahun Depan)
Perlawanan dilakukan pereli tim Hyundai, Thierry Neuville di reli Prancis dan Argentina, setelah memenangkan putaran keempat dan kelima itu.
Pereli asal Belgia itu pun memimpin klasemen sementara, unggul 10 point dari Ogier di urutan kedua.
Tampaknya, Thierry Neuville satu-satunya pereli yang akan menantang Sebastien Ogier dalam perebutan gelar.
(Baca Juga: Video Hyundai i20 Thierry Neuville Terguling Berkali-kali di Reli Chile)
Mengingat dalam tiga tahun belakangan ia menempati peringkat runner-up klasemen akhir.
Namun siapa sangka, Ott Tanak yang mencuri kemenangan pada ronde kedua di Swedia, muncul sebagai penantang baru.
Ott Tanak pun menggasak dua seri lagi, yaitu di Chile dan Portugal (seri keenam dan tujuh).
Saat itu klasemen kembali diambil alih Ogier, Ott Tanak naik ke urutan kedua dan hanya terpaut 2 point, Neuville turun ke tangga ketiga tertinggal 10 angka dari Ogier.
Petaka menimpa Ogier, ketika mobil Citroen C3 WRC andalannya menghantam batu di seri berikutnya, reli Italia.
(Baca Juga: Pimpin Klasemen Setelah Reli Swedia, Ott Tanak Cetak Sejarah)
Alhasil, pucuk pimpinan dikudeta oleh Ott Tanak yang finish kelima, unggul empat point dari Ogier.
Mengandalkan Toyota Yaris WRC, pereli tim Toyota Gazoo Racing ini kembali memenangkan dua seri berturut-turut, di Finlandia dan Jerman.
???? @RallyRACC recap video of DAY 2.#TOYOTA #YarisWRC #RallyRACC #ToyotaGAZOORacing #TGR_WRC #Rallying #OttTanak #JariMattiLatvala #KrisMeeke pic.twitter.com/iVFxACQ6D0
— Toyota GAZOO Racing WRT (@TGR_WRC) October 26, 2019
Tanak jauh meninggalkan pesaingnya, Neuville tertinggal 33 point di posisi kedua dan Ogier terpuruk di urutan tiga terpaut 40 point.
Ogier akhirnya dapat memperpendek jarak dengan naik ke urutan dua klasemen, setelah memenangkan reli Turki dan mobil Tanak rusak akibat menghajar batu.
Pertarungan tiga pereli kandidat juara dunia 2019 terjadi di reli Inggris, putaran ke-12.
Sempat kehilangan 10 detik akibat masalah pada mesin, Ott Tanak berhasil jadi yang tercepat, diikuti Neuville dan Ogier.
Hasil ini kian memperkokoh posisinya di puncak klasemen.
Malapetaka menghampiri Ogier di putaran selanjutnya di Catalunya.
(Baca Juga: Jadi Juara Dunia Reli 2019 di Reli Spanyol, Ott Tanak Pecahkan Rekor Ini)
Alih-alih bisa memperpendek jarak dengan Tanak, mobilnya mengalami masalah pada power steering dan hiraulis, membuatnya kehilangan waktu 6 menit dan finish di urutan enam.
Reli ini dimenangkan Neuville, tetapi Ott Tanak yang finish kedua, mengunci gelar juara dunia reli 2019.
Total point yang dikumpulkannya 263, unggul 36 angka dari Neuville di urutan kedua dan tidak akan terkejar meskipun masih menyisakan satu seri lagi di Australia.
Ott Tanak berhasil menghentikan dominasi pereli Prancis selama 15 tahun, yang dikuasai Sebastien Loeb (2004-2012) dan Sebastien ogier (2013-2018).
Selain itu, kelahiran Karla Parish, 32 tahun lalu ini mencetak sejarah di WRC, sebagai pereli asal Estonia pertama yang juara dunia reli.
Tanak juga jadi pereli Toyota pertama yang juara dunia sejak terakhir dibuat Didier Auriol, 25 tahun lalu atau tepatnya pada 1994.
Di WRC 2020, Ott Tanak akan berseragam tim Hyundai, tim yang tampil sebagai juara dunia 2019.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | wrc.com |
KOMENTAR