GridOto.com - Kasus doping yang dialami Andrea Iannone membuat tim Aprilia pusing tujuh keliling.
Andrea Iannone kini sedang menunggu pengetesan kembali dengan sampel B (sampel urin lain) pada tanggal 7 Januari 2020 mendatang.
Kalau negatif, Iannone akan bebas dari tuduhan, namun tetap saja butuh waktu untuk menyelesaikan semua urusannya soal itu.
Tapi jika positif, karier Iannone akan berakhir.
(Baca Juga: Di Tahun 2019, Red Bull Racing 3 Kali Pecahkan Rekor Pit Stop Tercepat dalam Sejarah F1)
Bos tim Aprilia, Massimo Rivola, tentu berada di posisi yang serba tidak menguntungkan.
Mau menunggu Iannone, ya kalau negatif masih mending, namun tetap saja persiapan untuk MotoGP 2020 terhambat.
Kalau positif apalagi, Aprilia akan sangat bingung karena harus mencari pembalap dalam waktu yang sangat mepet.
Opsi terbaik, Aprilia akan mencari pembalap lain menggantikan Iannone, kepastian lebih baik daripada ketidakpastian.
Sayangnya, sulit mencari pembalap sekaliber Iannone untuk saat ini.
Pilihan tertuju pada Bradley Smith, test rider Aprilia yang pernah jadi pembalap reguler MotoGP selama 6 tahun.
Sayangnya, di samping jadi test rider Aprilia, Bradley Smith juga berkomitmen menjadi pembalap di tim Petronas pada ajang MotoE.
Smith tidak bisa ikut dalam 2 ajang ini.
(Baca Juga: Segini Jumlah Penonton di F1 2019! MotoGP Tidak Ada Apa-apanya)
Kini ada kabar yang cukup mengejutkan.
Dilansir GridOto.com dari Speedweek.com, Aprilia telah meminta mantan pembalap MotoGP, Karel Abraham, yang baru saja diputus kontraknya oleh Avintia Racing demi Johann Zarco, untuk ikut dalam tes pramusim di tanggal 7-9 Februari 2020 di Sepang, Malaysia.
"Ya, aku dihubungi Aprilia. Mereka menghubungiku lewat telepon saat aku berlibur dan bertanya apakah aku punya waktu," kata Karel Abraham.
Meski begitu, masih belum ada informasi resmi soal ini.
Bisa saja Aprilia hanya mencari pengganti sementara untuk tes pramusim, sementara pembalap reguler masih menunggu nasib Iannone.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | speedweek.com |
KOMENTAR